Mohon tunggu...
DAHANA NUSANTARA
DAHANA NUSANTARA Mohon Tunggu... Penulis - PENULIS

KUTULIS YANG KULALUI, KULIHAT, KUDENGAR DAN YANG KURASA

Selanjutnya

Tutup

KKN Pilihan

Cinta Terlarang Saat KKN

22 Juni 2024   09:46 Diperbarui: 22 Juni 2024   10:06 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://riausky.com/news/detail/39807/geger-jalani-cinta-terlarang-adik-dihamili-abang-saat-ibu-merantau-ke-malaysia.html

Suatu sore, Mbah Karyo datang ke rumah Painah yang kebetulan Painopun sedang berada disana. "Paino, Painah, saya ingin bicara dengan kalian berdua," katanya dengan nada serius. Mereka duduk di teras rumah Painah, dengan wajah-wajah yang menunjukkan rasa cemas.

"Paino, kamu tahu bahwa banyak orang di desa ini yang tidak setuju dengan hubungan kalian. Mereka melihatnya sebagai sesuatu yang tidak pantas, terutama karena status Painah sebagai janda," kata Mbah Karyo dengan lembut namun tegas.

Paino mengangguk dan menjawab, "Mbah, saya mengerti kekhawatiran warga. Tapi perasaan saya terhadap Painah tulus. Saya mencintainya dan ingin menikahinya."

Painah yang duduk di sebelah Paino, menunduk dan berkata dengan suara pelan, "Mbah, saya juga mencintai Paino. Dia telah membantu saya dan Darto lebih dari yang bisa saya ungkapkan. Saya tahu ini tidak mudah, tapi kami ingin bersama."

Mbah Karyo menghela napas panjang. "Kalian harus memahami bahwa ini bukan hanya tentang perasaan kalian. Ini juga tentang bagaimana warga desa melihat kalian. Kalian harus berpikir matang-matang sebelum melanjutkan hubungan ini."

Pertentangan dari warga tidak hanya berhenti di situ. Keluarga Paino di kota juga mendengar tentang hubungan ini. Emaknya mendatangi Paino ke lokasi KKN, " Paino, Emak dengar tentang Painah. Emak tahu kamu ingin membantu orang, tapi kamu juga harus memikirkan masa depanmu. Emak tahu, Painah wanita baik, tapi ini situasinya sangat rumit."

Paino merasa tertekan dari berbagai arah. Dia mencintai Painah, tapi tekanan dari sekitarnya membuatnya merasa stres dan galau. Dia mencoba berbicara dengan teman-temannya  berharap mendapat dukungan.

"Bro.., gue tahu kalian mungkin tidak setuju dengan hubungan saya dengan Painah. Tapi gue sangat mencintainya. Gue harap kalian bisa mengerti dan mendukung keputusan saya," kata Paino dengan nada penuh harap .

Beberapa temannya mengangguk, mencoba memahami perasaan Paino, namun ada juga yang tetap merasa khawatir. "Paino, kami hanya ingin yang terbaik untukmu. Kami tidak ingin kamu terjebak dalam situasi yang sulit," kata Marno.

Hari demi hari perasaan Paino semakin bimbang. Dia tahu bahwa keputusannya akan membawa dampak besar, tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi Painah dan Darto. Namun, cintanya pada Painah semakin kuat. Dia memutuskan untuk tetap bertahan dan berjuang demi cintanya.

Paino kemudian berbicara dengan Painah dan berjanji untuk tetap bersama, apa pun yang terjadi. "Painah, aku tahu ini sulit, tapi aku mencintaimu dan ingin kita bisa bersama. Aku akan berjuang untuk kita," kata Paino sambil menggenggam tangan Painah  dengan erat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten KKN Selengkapnya
Lihat KKN Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun