Mohon tunggu...
Komunitas Lagi Nulis
Komunitas Lagi Nulis Mohon Tunggu... Penulis - Komunitas menulis

Komunitas Penulis Muda Tanah Air dari Seluruh Dunia. Memiliki Visi Untuk Menyebarkan Virus Semangat Menulis Kepada Seluruh Pemuda Indonesia. Semua Tulisan Ini Ditulis Oleh Anggota Komunitas LagiNulis.id

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Datar (2)

23 September 2021   17:04 Diperbarui: 23 September 2021   17:10 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kaget?" tanya Yusa memasang wajah meledek. "Gak usah Speechless gitu dong!"

"Gimana nggak? Hampir setahun aku kerja di sini, tapi nggak pernah tahu menahu kalau kamu cucu pak bos." Daren menyenderkan bahu ke tembok, kemudian menyisir rambut denhan jemari. "Sebuah kejutan," lanjutnya.

Yusa terkekeh sembari melambaikan tangan.

"Lebay," imbuhnya.

Daren pun menyadari sesuatu. Suara Yusa terkesan sendu, tak lagi bergairah seperti 3 tahun yang lalu. Jika dahulu Yusa gemar sekali mengikat atau mengepang rambutnya, kini ia biarkan menjuntai begitu saja. Dulu Yusa juga tidak betah memakai riasan wajah. Sekarang, matanya terlihat indah lantaran warna pastel dan garis mata yang di lukis tajam. Secara keseluruhan, Yusa berubah.

"Kamu seharusnya nggak usah sekaget itu." Gadis itu meraih bahu Daren. "Kenapa ayo?"

SLAP

Akhirnya Daren bisa bernapas lega tatkala Yusa menusuk pelan dagu Daren dengan jari telunjuk. Itu adalah sebuah cara lama untuk membuat Daren mendongak seketika.

"Kenapa Ren?" Gadis itu mendesak.

"Ya, gak apa." Buru-buru Daren memalingkan wajah agar Yusa tak menyadari kedua pipi teman lamanya bersemu merah.

"Ehem..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun