Mohon tunggu...
Ladynoel
Ladynoel Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Manuver Epley, Manuver Atasi Vertigo Tanpa Obat

9 Februari 2017   17:28 Diperbarui: 9 Februari 2017   18:27 1944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: deherba.com

Pada umumnya bahkan mencapai kisaran di atas 80% kasus vertigo disebabkan oleh munculnya semacam serpihan kalsium yang muncul pada cairan dalam organ telinga dalam dan menyebabkan titik keseimbangan terganggu. Secara medis kondisi macam ini disebut dengan Benign Paroxysmal Positional Vertigo(BBPV).

Dan ternyata, untuk jenis vertigo dengan kondisi macam ini Anda bisa mengatasinya dengan semacam fisioterapi. Fisioterapi ringan yang bahkan bisa Anda kerjakan sendiri di rumah ini cukup efektif mengatasi vertigo, kemungkinannya bahkan mencapai 90%. Terapi ini bernama manuver epley.

Ide dari terapi adalah dengan menyingkirkan serpihan debris kalsium yang terhanyut pada cairan telinga dalam tadi dengan mengandalkan sejumlah gerakan dan daya tarik gravitasi. Di sini pasien vertigo sebaiknya menjalankan terapi saat kondisi sehat, namun tetap harus ditemani ahli fisioterapi atau setidaknya asisten untuk membantu gerakan. Kadang saat terapi dijalankan pasien malah mengalami serangan vertigo.

Seperti apa gerakan manuver epley ini?manuver epley sendiri merupakan rangkaian gerakan yang melibatkan beberapa posisi kepala yang digerakan berpasangan denan berlawanan arah. Setiap posisi harus dipertahankan selam 30 detik untuk kemudian diposisikan ke arah berlawanan. Tujuannya untuk mendorong cairan bergerak ke arah berlawanan dan akhirnya menyingkirkan serpihan kecil tadi keluar dari telinga dalam dengan mengandalkan efek gravitasi.(sumber)

Lebih jelasnya berikut ini urutan rangkaian gerakan dan posisi yang perlu Anda lakukan dalam terapi manuver epley ini.

  • Pasien diminta untuk duduk dan melakukan relaksasi sesaat untuk membantunya lebih nyaman sebelum terapi berjalan. Karena beberapa pasien bisa mengalami serangan vertigo saat terapi berjalan, sebaiknya bantu mereka dari rasa tegang.
  • Baringkan pasien, namun kepalanya digantungkan pada tepi ranjang. Asisten bisa membantu pasien membantu posisi pasien tetap nyaman, tapi jangan dibantu dengan penyangga.
  • Pasien kemudianmemiringkan kepalanya ke arah kanan 45o  ke arah kiri dengan posisi badan telentang dan kepala menggantung. Tahan selama 30 detik dan kembali pada posisi kepala ke atas.
  • Langsung pasien melakukan gerakan menuju posisi yang sama pada arah kanan. Diamkan kembali selama 30 detik. Upayakan posisi kepala yang lebih sering mengalami efek berputar mendapat terapi yang terakhir dan lakukan dengan lebih dalam.
  • Setelah berjalan 30 detik, teruskan posisi dengan mendorong tubuh ke arah kanan, hingga posisi semi tertelungkup. Tahan posisi ini kembali selama 30 detik. Kadang pada posisi ini pasien akan mengalami masalah vertigo. Beberapa pasien yang sensitif, serangan sudah muncul sejak posisi yang lebih awal.
  • Setelah hitungan 30 detik segera bangun ke arah kanan dan pertahankan posisi badan Anda tegap.
  • Lakukan penyesuaian karena biasanya Anda perlu mengadaptasi kondisi kepala sampai keluhan vertigo teratasi.

Anda bisa menemukan gambaran jelas soal bagaimana terapi manuver epley ini dijalankan di dalam video berikut.

Pada beberapa pasien terapi ini sudah efektif membantu keluhan sejak pertama kali terapi. Tetapi kadang dibutuhkan terapi beberapa kali sampai seluruh komponen serpihan bisa sepenuhnya hilang. Ini bergantung pada ketepatan posisi serpihan selama masa terapi dijalankan.

Pasien sebaiknya juga menjalankan pola hidup sehat, menjaga stabilitas tekanan darah dan kadar sel darah merah. Tekanan darah dan aliran oksigen ke arah otak kadang mempengaruhi seseorang menjadi lebih rentan mengalami vertigo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun