Selain radiasi sinar UV, musuh utama kulit lainnya adalah gula. Mengonsumsi gula secara berlebihan juga bisa menjadi penyebab penuaan dini terjadi pada kulit. Untuk itu, menjadi sangat penting untuk mengontrol konsumsi makanan kita seiring dengan usia yang terus bertambah.
Konsumsi gula berlebih dapat merusak kolagen yang sudah ada pada tubuh hingga memperlambat proses produksi kolagen di dalam tubuh.Â
3. Â Â Â Merokok
Selanjutnya, merokok atau penggunaan tembakau menjadi faktor lain yang membuat produksi kolagen pada tubuh berkurang lebih cepat. Tanda-tanda yang paling gampang terlihat terkait produski kolagen pada tubuh berkurang pada orang yang merokok adalah kulit pada sekitar bibir yang cenderung lebih cepat keriput. Hal ini disebabkan kolagen pada bagian tersebut telah kehilangan elastisitasnya.
Selain itu, merokok juga menyebabkan peredaran darah pada tubuh berkurang yang juga dapat mengganggu pembentukan kolagen pada tubuh.Â
4. Â Â Â Stress
Jika kamu mengalami stress, entah karena beban pekerjaan atau karena faktor lain, kamu patut berhati-hati. Sebab, stress juga bisa menjadi faktor yang menyebabkan proses produksi kolagen pada tubuhmu terganggu lho. Banyak hasil riset telah membuktikan, sebagai organ tubuh paling besar, kulit kita pun  bisa merasakan stress. Stress jangka pendek yang terjadi secara terus-menerus dan berulang dapat meningkatkan radikal bebas sekaligus mengurangi anti-oksidan yang ada pada tubuh. Namun demikian, stress yang berlarut atau sudah parah dapat mengganggu imunitas tubuh hingga dapat merusak DNA yang juga berakibat pada penuaan dini lantaran produksi kolagen pada tubuh pun terganggu.Â
Ciri-ciri tubuh kekurangan kolagen:Â