Belum kering sisa semalam hujan
Kini hujan hadir kembali
Basahi bumi
Terhalang untuk pergi
Anak-anak berseragam sekolah
Tunggang langgang kesana-kemari
Basah seragam tanpa pengganti
Dingin yang akan di rasa nanti
Hujan datang di saat pagi
Ada yang masih terselimuti
Enggan tuk berekpresi
Apalagi tuk mandi
Rasa dingin di pagi hari
Ku harus mengusirnya pergi
Apalagi kalau bukan segelas kopi
Berikut dengan rebusan mie
Walau air bah menggenang dimana-mana
Di kursiku cukup segelas saja
Air yang menghitam kelam nan kental
Itulah caraku menyambut pagi nan dingin ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H