Kita tidak bisa membuka pintunya. Apalagi masuk ke dalamnya. Karena sudah nempel dengan dinding tanah di belakangnya. Memang ada beberapa rumah Hobbit yang dibangun selayaknya rumah. Seperti yang terlihat pada saat Bilbo Beggins menjamu Gandalf The Grey di rumahnya.
Pembangunan rumah Hobbit telah dirancang dan dibangun dalam 3 skala yang berbeda. Ada yang memang dibangun dengan skala kecil untuk Hobbit. Ada yang dibangun dengan skala besar untuk membuat aktor Hobbit tampak lebih kecil dan yang dibangun dengan skala kerdil; untuk adegan dengan tokoh kurcaci. Terkadang warna pintu juga digunakan untuk membedakan skala bangunan. Pintu yang berwarna biru berarti skala besar, yaitu untuk manusia.
Tour Hobbiton Movie Set pun terus berlanjut. Kami terus mengikuti Ms Petty turun naik bukit diantara rimbunnya gulma dan pohon-pohon perdu lainnya; menyebrangi jembatan kecil; melintasi jalan diantara pohon-pohon rindang hingga tiba di “Bag End”. Padang rumput terbuka dengan sebuah pohon Oak besar tinggi menjulang dengan dahan-dahan besar bercabang panjang menjulang.
Kehadiran pohon ini menarik karena seakan menjadi focus area yang ada. Beberapa orang terlihat berfose dengan latar belakang pohn Oak besar ini. Dari Bag And ini kita dapat melihat sebuah danau luas di bawahnya dengan jempatan melengkung dan sebuah bangunan di sisi kirinya yang memiliki kincir air. Beberapa meter di depannya terdapat bangun besar yang disebut “The Shires Rest Café” tempat akan berakhirnya kegiatan tour di Hobbiton Movie set. Area ini juga dikenal dengan sebutan “The Green Dragon”
Sambil terus bercerita tentang area Hobbiton Movie Set Ms. Petty yang memandu tour kami mengajak peserta terus bergerak menuju bagian akhir tour, yang jaraknya masih sekitar kurang lebih 1 km dari Bag And. Counter tanah pertanian yang turun naik membuat perjalanan cukup menguras energi, ditambah sinar matahari yang bersinar cerah di musim panas ini. Namun jangan salah, Musim panas di New Zaland berkisar 15- 20 derajat Celsius. Jadi udaranya sangat nyaman dan segar.
Berjalan naik-turun perbukitan tanah pertanian area Hobbiton Movie Set ini memang sangat mengesankan dengan pemandangan yang indah; menyehatkan dengan udara yang bersih dan pohon-pohon yang hijau; serta mengasyikan dengan kecerian tour bersama sahabat-sahabat terdekat.
Akhirnya kami tiba di jembatan lengkung berbahan batu. Jembatan yang menyebarangi danau yang tak terlalu luas, namum memiliki aliran danau yang bagaikan sungai. Di sisinya terdapat sebuah rumah kayu beratap Jerami tebal dengan kincir air kecil yang berputar. Di design sangat unik dan klasik khas sebagai rumah pedesaan zaman dulu di Inggris.
Dan Tour Hobbiton Movie Set pun berakhir di “The Shires Rest Café". Semua peserta pun dapat mengambil minuman segar Pelepas dahaga. Sambil melepas dahaga dan Lelah kami pun memeilih duduk di banyak bangku kayu taman yang tersedia, sambal menunggu santab siang yang telah disediakan bagi group tour dari Kapal Pesiar.