Ibu, aku rindu
Dulu aku hanya sekedar memelukmu
Dan kembali larut dalam kesibukanku
Kupikir pelukku cukup untuk menghapus rindumu
Ketika aku tak pernah mengeluh dihadapanmu
Kupikir cukup untuk meringankan beban hatimu
Sesungguhnya aku tidak tahu, ibu
Apakah sanggup aku mengangkat bebanmu
Ibu, aku rindu
Setiap lelah hariku tak pernah ku berlari kepadamu
Dan menanggung semua penderitaanku sendiri
Kupikir aku tidak menyusahkanmu
Bukan ku tak membutuhkanmu, ibu
Aku hanya tak ingin membebanimu
Aku hanya tak ingin kau mengkhawatirkanku
Cukup aku melihatmu tersenyum
Ibu, aku rindu
Setiap kuingat pengorbananmu
Bagiku kau yang terhebat di hidupku
Engkaulah yang membuatku tetap tegar
Walaupun kau tlah tiada
Aku adalah penerus perjuanganmu
Engkau selalu berjuang untuk keluargamu
Dan aku sekarang pejuang untuk keluargaku
Ibu, aku rindu
Ma'afkan aku yang kurang berbakti
Ma'afkan waktuku yang sedikit untukmu
Semoga doaku selalu menggapaimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H