Mohon tunggu...
Mawan Sastra
Mawan Sastra Mohon Tunggu... Koki - Koki Nasi Goreng

penggemar fanatik Liverpool sekaligus penggemar berat Raisa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Perang Mulut

21 Maret 2019   06:48 Diperbarui: 21 Maret 2019   06:55 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: www.victorynews.id

Sejauh ini yang bisa kusimpulkan, mereka sama-sama saling menghianati pernikahan mereka. Tapi perempuan itu ternyata yang menjadi pemicu. Tidak kusangka rupanya dia berhubungan dengan gigolo. Tidak kudengar lagi perang mulut antara keduanya. Hari pun sudah tampak kabur, sebentar lagi malam segera tiba.

Aku pikir hubungan mereka bakal berakhir, mengingat begitu pelik persoalan mereka. Nyatanya tidak. Aku menjadi saksi hubungan mereka malah membaik. Keduanya samasama bisa saling mengendalikan diri, perceraian pun terhalangi. Hari-hari yang lain perempuan itu kerap datang menemui suaminya. Bahkan memampuskan malammalam bersama di kamar itu. Adapun perempuan lain selingkuhan suaminya, tidak pernah lagi kulihat batang hidungnya.

Pada larut malam yang lengan, terdengar ketukan pintu. Perempuan yang kutaksir usianya empat puluh tahun itu nampak di hadapanku. Tanpa aku mempersilahkannya, ia langsung mengambil posisi di dekat pintu. Aku bertanya-tanya, adakah ia kembali mencurigai suaminya? Namun ia hanya diam membisu menatapku lekat-lekat. Aku bisa membaca sesuatu hal yang tersirat dari pandangannya itu. Seolah dia ingin berubah menjadi serigala untuk menerkamku. Tidak! Aku seharusnya bisa mengendalikan diri. Sebab aku bukan gigolo.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun