Mohon tunggu...
Kundiharto
Kundiharto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Psychology Student

Deep interest in the fields of Information Technology, Psychology, Marketing, Management, and Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mengintip Pikiran Kita ala Freud

26 November 2023   13:34 Diperbarui: 28 November 2023   00:04 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pikiran manusia. Sumber: iStockphotos

Kita: "Tapi kan bulan ini sudah beli dua pasang..."

Id: "Ah, yang penting happy. Lagian, nggak ada salahnya dong, sesekali memanjakan diri."

Jadi, intinya, Id ini seperti anak kecil yang selalu haus akan kesenangan. Dia nggak peduli tentang konsekuensi atau aturan. Yang dia tahu hanya satu: "Aku mau, dan aku mau sekarang juga!"

Lucu ya, ternyata di dalam kepala kita ada tokoh seperti Id ini. Tapi jangan khawatir, karena kita juga punya tokoh lain yang akan membantu mengatur si Id ini. Nanti kita bakal kenalan dengan mereka. Tapi sebelum itu, gimana nih, pernah nggak merasa 'digerakkan' oleh Id dalam kehidupan sehari-hari?

Id di Tengah Aksi: Misi Kesenangan Segera!

Setelah mengenal si nakal Id, sekarang mari kita ngulik gimana sih cara kerja dia. Jadi, seperti kita tahu, Id itu kayak 'anak kecil' dalam pikiran kita. Nah, sekarang bayangin anak kecil itu punya remote control buat segala keinginan. Gimana jadinya? Seru, kan?

Id: Ahlinya Prinsip Kesenangan

Id itu sederhana banget prinsipnya: "Kalau menyenangkan, aku mau!" Gampang banget, kan? Kayak kalau kita lagi jalan-jalan di mall, lihat es krim cokelat leleh di cone yang tinggi, dan tiba-tiba aja Id berkata, "Wah, itu harus dicoba!" Nggak peduli kita lagi diet atau apa, yang penting Id senang.

Misi: Kepuasan Segera!

Id itu nggak suka nunggu. Kalau dia mau sesuatu, ya harus sekarang juga. Bayangin lagi nih, kita lagi asyik nonton film di rumah, tiba-tiba Id berbisik, "Eh, pizza enak nih kalau nonton film. Pesan yuk!" Dan sebelum kita sadar, tangan kita sudah di atas ponsel, buka aplikasi pesan antar. Itulah Id, selalu ingin kepuasan segera.

Dialog Keseharian dengan Id

Coba kita intip percakapan kita dengan Id:

Kita: "Hari ini harus hemat, nggak boleh jajan sembarangan."

Id: "Eh, tapi lihat itu, donat dengan taburan cokelat favorit kita!"

Kita: "Hmm, tapi kan..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun