Mohon tunggu...
ACJP Cahayahati
ACJP Cahayahati Mohon Tunggu... Insinyur - Life traveler

tukang nonton film, betah nulis dan baca, suka sejarah, senang jalan-jalan, hobi jepret, cinta lingkungan, pegiat konservasi energi dan sayang keluarga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Trotoar Bandung, Konflik Tujuan

4 Agustus 2016   12:44 Diperbarui: 5 Agustus 2016   07:04 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Untuk membuat trotoar bermutu atau menciptakan proyek tahunan ??

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Lihat deh foto di atas, perbaikan trotoar ini sedang dilakukan. Tapi di jalan Burangrang misalnya terlihat ada trotoar yang baru saja dibuat tapi keramiknya sudah pecah-pecah dan rusak. Nah ... jadi belum lagi trotoar ini berumur tahun-an, tapi karena mutu pekerja, pengawasan, perawatan dan mutu lantai trotoar tidak baik, maka umur trotoar ini hanya seumur jagung.

Dimanakah Quality Assurance? Mungkinkah masih terlalu dini saya mempertanyakan ini?? Namun, bukankah kita selalu lekat dengan istilah mubazir?? Ini menurut saya bukan saja mubazir dana, tapi juga mubazir tenaga, mubazir usaha dan mubazir waktu. Jadi bila memang diniatkan memperindah, buatlah seindah-indahnya.

Ah ... sok atuh Bandung, tidak hanya kang Emil di pucuk pimpinan kota yang punya andil, pengontrol pembangunan trotoar, pembuat trotoar dan semua warga Bandung perlu juga perduli untuk menambah keindahannya. (ACJP)

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun