Mohon tunggu...
Jojo Simatupang
Jojo Simatupang Mohon Tunggu... Guru - Sarjana Pendidikan | Guru | Penulis

Menjadi manfaat bagi banyak orang dan menjadi lebih baik setiap harinya.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Saya Hidup di Mana Awkarin jadi Panutan

28 Agustus 2016   01:33 Diperbarui: 29 Agustus 2016   11:42 2045
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Awkarin. Sumber: suratkabar.id

4. Aspek media: Televisi sebagai media hiburan menjadi role model bagi penontonnya. Penonton yang mencintai atau menggemari suatu film, akan menjadi penggemar atau fans. Maka dari itu, kontrol media sangat penting. Jika kita lihat tayangan masa kini sangat tidak lazim, hal itu ditiru oleh remaja karena menarik. Selain menarik, tidak ada teguran dan terus menerus. Bayangkan saja, apa lagi pemerannya adalah artis. Sangat menarik bukan?

5. Aspek agama: agama dan pendidikan perannya mungkin sangat sulit. Mereka begitu gerah dengan aturan-aturan yang mengekang kebebasan mereka. Di sekolah sudah cukup lama mereka mengemban ilmu. Agama di rasa membosankan karena begitu banyak aturan dan pantangan. Realistis lebih penting dibandingkan hal demikian. Apa yang di depan mata, itulah kenyataan.

Dengan demikian, banyak faktor yang harus diubah, karena untuk diperbaiki saja sudah mustahil. Awkarin menjadi tokoh pujaan dan tidak ada sanksi bagi dirinya. Bahkan dirinya berani menantang balik yang mencibirkan. Ini adalah sebuah ketakutan besar bagi orang tua dan orang dewasa lain terhadap generasi penerus masa kini. Begitu sulit dan menyimpang sangat jauh. 

Namun, hal ini sudah berakar dan menjamur, kita yang tua berbeda dengan mereka. Tetapi, apakah hal ini mampu dihentikn atau diubah? Sedangkan kita saja begitu semangat menjalankan profesi kita masing-masing di masa hidup yang semakin sulit. Mulailah dari sendiri, sadarilah. Saatnya revolusi mental yang sebenarnya, dari sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun