Mohon tunggu...
Heart Light
Heart Light Mohon Tunggu... Mahasiswa - Heart Light🍓

Simple girls 🌷🍀 🌷and be my self Life is Love❤️

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bola Cinta

17 Desember 2022   15:00 Diperbarui: 17 Desember 2022   15:00 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jebreeet...

buat euforia pertandingan bola makin meningkat.                                                       

Rasa was-was serta dag...dig...dug...door, saat lawan serang pertahanan.

Kumau makan mikirin kamu,

mau tidur terbayang wajahmu

setiap menit selalu ada kamu

kamu ... kamu ... kamu

yang ada di hati

Itulah euforia jatuh cinta

Pertemuan pertama, engkau sosok yang kucari

Hati ini berjanji, memasukkan bola-bola cinta ke gawang hatimu

Bertubi-tubi kata manis mengantarkanmu di langit ketujuh

Setangkai bunga hadir menghiasi harimu

Tak ketinggalan alunan syair menemani malammu

Aku bukan Robert Lewandowski, namun cinta layak diperjuangkan.

Gawang hatimu terbuka lebar, entah untukku atau yang lain

Aku mempertahankan umpan yang kau beri

Kuputar strategi agar selalu di sampingmu

Ribuan follower setia menyajungmu

Kuberjuang bersama bola cinta, berimu perhatian

Aku pastikan lapangan hatimu aman dan nyaman

Mungkn itu strategi kuno

Aku memang bukan Joshua Kimmich , namun cinta menuntun.

Kubu pertahanan hatimu jebol oleh serangan ketulusan

Cinta disambut teriakan kemenangan

Aku tahu...

Ini bukan akhir, melainkan awal

Bukan lagi, aku atau kamu melainkan kami

Banyak pemain melintasi area cinta kami,
coba goyahkan kubu pertahanan

Kerjasama kami buahkan hasil,
lewati rintangan dan godaan gawang hati masing-masing

Kami bukan Matthijs De Ligo, namun cinta mengajari.


Satu yang pasti, kami belajar bagai Manuel Neuer

Kiper handal tuk jaga hatiku terlebih hatimu

Melatih hati menjadi lebih baik,
bisa menerima kekurangan serta kelebihan masing-masing

Menangkap bola asing yang masuk hatiku atau hatimu

Berbagi kasih dan perhatian saat suka maupun duka


Lapangan ini membawa kami
berlatih hati,

menyamakan persepsi,

menghargai perbedaan,

belajar menerima, baik kekurangan maupun kelebihan.


Kami pemain baru, bukan profesional

Kami pemula yang mau belajar serta berlatih dari kehidupan.

Terimakasih telah mengajari menjadi olahragawan tangguh.

Biarlah kami senantiasa solid serta sportif dalam cinta,
sehingga menjadi pemenang kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun