Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Teacher, Freelancer Writer, Indonesian Blogger

Observer of Social Interaction, Catechist in the Parish.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Makanan Cepat Saji dan Risiko bagi Kesehatan Anak

24 Juli 2024   22:35 Diperbarui: 25 Juli 2024   22:13 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi makanan cepat saji, sumber: https://cdn1.katadata.co.id

Dikutip dari laman Bali Royal Hospital, gula pada makanan cepat saji dapat merusak gigi. Kegemukan yang diakibatkannya juga mempengaruhi kepadatan tulang dan kesuburan hormon reproduksi.

Pada laman instagram, akun healthyolifetoday menampilkan bahwa beberapa jenis makanan olahan seperti nuggets dan hotdog berpeluang untuk menimbulkan kolesterol yang tinggi, termasuk bagi anak-anak. Saya sendiri agak terpengaruh dengan hal ini. Rasanya agak miris membayangkan jika diusianya yang sangat belia, anak-anak kini berpeluang untuk mengalami diabetes, kolesterol, dan obesitas.

Saya pun berpikir, daripada menggunakan obat kolesterol seumur hidup, alangkah baiknya jika saya fokus pada penyediaan makanan yang sehat dan bergizi. Belajar dari hasil penelitian yang menunjukkan tentang akibat dari konsumsi daging olahan secara terus menerus dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang serius. 

Insight

Ternyata, hal yang mudah dan instan itu tidak selalu baik. Belajar dari pengetahuan tentang makanan cepat saji ini membuat saya untuk membuat pilihan yang lebih sehat untuk kehidupan yang lebih baik khususnya bagi anak-anak. Biarlah merasakan capek sedikit, tapi ada tindakan antisipatif bagi kesehatan anak di masa depan. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun