Bahan utama pembuatan cendol adalah tepung beras yang dicetak secara khusus. Cendol diolah bersama pewarna alami berwarna hijau yang berasal dari daun pandan atau daun suji. Di beberapa daerah, cendol atau dawet mulai disajikan dengan aneka sajian yang semakin menarik.
▐ Baca juga: Wajah Cadangan
Cendol kini disajikan dengan potongan buah nangka yang manis dan beraroma wangi. Ada juga yang menyajikannya bersama ketan hitam yang menggoda, atau menghidangkannya dengan tape yang menyegarkan. Apapun bentuk hidangannya, cendol atau dawet semakin tersaji dengan sangat menarik.
Warisan Kuliner Nusantara
Sebagai bagian dari warisan budaya, hidangan minuman penggugah selera ini patut dipertahankan agar tetap lestari. Sejarah dan asal-usulnya pun harus tetap dijaga agar bangsa lain tidak mengakuinya secara sepihak sebagai bagian dari warisan budaya mereka.
Apakah minuman ini juga menjadi minuman favorit pembaca?***
▐ Baca juga: Kompleksitas Program Makanan Bergizi Gratis
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H