Dari sini perusahaan dapat menjelajah pelanggan sampai yang tersembunyi sekalipun. Nah, agar dalam merancang CRM efektif maka diperlukan langkah-langkahnya.
The IDIC Model
The IDIC Model merupakan blueprint atau kerangka kerja untuk menerapkan CRM secara efektif dalam organisasi.Â
The IDIC Model dikembangkan oleh Don Peppers dan Martha Rogers dari AS pada tahun 2004. Mereka merupakan anggota dari Data & Marketing Association Hall of Fame.Â
Peppers adalah seorang penulis, pembicara dan bersama dengan Martha Rogers mendirikan Peppers & Rogers Group sebuah perusahaan konsultan manajemen yang berbasis pada pelanggan. Sedangkan Martha adalah seorang guru besar, perawat, peneliti dan penulis buku.
The IDIC Model adalah singkatan dari Identify, Differentiate, Interact and Customize yang dipergunakan untuk implementasi CRM yang disesuaikan dengan budaya dan nilai-nilai organisasi.
Pertama Identify
Langkah awal yang dilakukan organisasi adalah mengidentifikasi pelanggan secara menyeluruh, meliputi nama pelanggan, alamat, nomor telepon, alamat email dan riwayat pembelian.
Semakin banyak data pelanggan akan semakin baik untuk lebih mengetahui keinginan, kebutuhan dan perilaku pelanggan.Â
Sebaiknya dari awal bisnis berdiri organisasi sudah mulai membuat data pelanggan. Data dapat disimpan dalam cloude yang merupakan big data.
Kedua Differentiate
Langkah kedua dalam menyusun manajemen hubungan pelanggan adalah mengelompokkan atau membedakan pelanggan disesuaikan dengan kebutuhan organisasi. Misalnya pengelompokkan pelanggan potensial berdasarkan umur, area tempat tinggal dan keinginan/kebutuhan pelanggan.
Pengelompokan ini akan memudahkan organisasi untuk menentukan strategi produk, harga, promosi dan pemasaran menyesuaikan keinginan, kebutuhan dan perilaku pelanggan potensial.