Kontestasi Pilpres 2024 masih lama digelar, namun gaung sudah berkumandang semenjak Joko Widodo memasuki periode kedua sebagai presiden, karena tidak bisa dipilih lagi.
Adalah beberapa lembaga survei yang mempublikasikan elektabilitas kandidat Pilpres 2024. Kalau boleh disebutkan paling tidak ada empat besar tertinggi yaitu Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno.
Sedangkan peringkat tengah dan menjadi perwakilan partai adalah Airlangga Hartarto (Golkar), Muhaimin Iskandar (PKB), Puan Maharani (PDIP) dan Agus Harimurti Yudhoyono (Demokrat). Serta tokoh diluar tersebut yaitu Ridwan kamil , Khofifah Indar Parawangsa, Mahfud MD dan Gatot Nurmanto.
Kongres Luar Biasa partai Gerindra pada 8 Agustus 2010 kembali mempercayakan kepemimpinan partai berlogo burung garuda itu kepada Prabowo Subianto, sekaligus mengusung kembali sebagai calon presiden tahun 2024.
Gerindra dan Prabowo mungkin masih penasaran walaupun sudah tiga bertarung memperebutkan jabatan paling bergengsi itu dan kalah. Tahun 2009 kala itu mendampingi Megawati sebagai Cawapres dan keok dari pasangan SBY-Boediono.
Tahun 2014 pasangan Prabowo-Hatta Rajasa dikalahkan Jokowi-Jusup Kalla dan kembali Prabowo-Sandiaga Uno harus mengakui keunggulan Jokowi-Ma'ruf Amin pada ajang Pilpres 2019.
Prabowo-Puan
Setelah Prabowo Subianto (68) dikalahkan Jokowi dalam pertarungan Pilpres 2019, Megawati berusaha merangkul Prabowo. Bahkan melalui Jokowi memberikan kursi menteri sebagai penawar kecewa kekalahan.
Prabowo masuk dalam jajaran kabinet sebagai Menteri Pertahanan dan menjadi bos Lumbung Pangan Nasional. Hal ini segaris dengan kapasitasnya sebagai seorang mantan Pangkostrad dan eks Ketua HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia).
Kuat dugaan kedekatan Mega-Prabowo tersebut sedang menyiapkan strategi Pilpres mendatang. Â Prabowo akan dipasangkan putri mahkota Puan Maharani (46).
Dari sisi pengalaman Puan telah mumpuni  mulai dari Ketua DPP (Dewan pimpinan Pusat) PDIP, anggota DPR-RI, Menko Bidang Kemanusiaan dan Kebudayaan dan Ketua DPR.