Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pernikahan, Supaya Madu Tetap Manis

9 Juni 2020   15:05 Diperbarui: 16 Januari 2021   11:25 1040
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

#2. Bukan mencari kebahagiaan

Menikah bukan mencari kebahagiaan, kalau kita mempercayai ini maka kita akan menuntut pasangan sesuai dengan keinginan kita. Tetapi menikah adalah membagi kebahagiaan, sehingga kita akan berusaha saling membahagiakan pasangan kita, tanpa mempertimbangkan siapa terlebih dahulu yang memulai. Menikah adalah saling melayani antara satu dengan lainnya sesuai peran masing-masing.

#3. Jangan menjelekkan pasangan di depan umum

Pasangan paling tidak suka dijelekkan di depan umum atau dibanding-bandingkan dengan yang lain. Tetapi pasangan sangat menyukai kalau diceritakan tentang kebaikannya atau kelebihan-kelebihan kepada orang lain, khususnya di depan keluarganya.

#4. Curhat yang salah

Ini kadang jadi awal keretakan berumah tangga, apabila ada masalah, curhat kepada teman lawan jenis. Sangat berbahaya kalau kemudian dia juga curhat mengenai pasangannya, gayung bisa bersambut, sehingga bisa saling membandingkan pasangannya, untuk mendapatkan kesesuaian kepada teman curhat. Menjadi lebih baik kalau curhat itu disampaikan kepada saudara atau teman sesama jenis yang lebih dewasa, sehingga dapat memberikan solusi.

#5. Berikan penghargaan

Biasa-kan untuk memberikan pujian kepada pasangan kita, walaupun yang dilakukan hanya sepele, misalnya mengenai masakan, mengenai tanaman atau suami yang mendapatkan penghargaan dari kantor, atau kenaikan gaji. Hindari untuk mengumpat ketika penghasilan menurun, karena akan menjadikan de-motivasi, dan bahayanya akan mencari kebahagiaan diluar rumah.

#6. Berikan pengakuan

Pengakuan hal yang tidak kelihatan tetapi penting untuk menempatkan pasangan sebagai pribadi yang berarti bagi pasangannya, hidup menjadi semangat dan bergairah. Misalnya pengakuan pada istri yang cakap mengajari anak-anak, atau memberikan pengakuan pada suami yang pintar merawat kendaraan.

#7. Transparansi keuangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun