Susu Kurma Biang, Sajian Sehat dan Praktis di Bulan Ramadhan

Marhaban ya Ramadhan.

Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang ditunggu oleh umat muslim di seluruh dunia. Salah satu ibadah wajib pada bulan Ramadhan adalah berpuasa. Menurut hasil penelitian, berpuasa dapat mengurangi kadar kolesterol LDL (jahat) dan trigliserida darah sebesar 25 persen hingga 32 persen. Hasil studi lain menunjukkan bahwa puasa efektif menurunkan risiko penyakit arteri koroner dan diabetes sebagai pemicu sakit jantung.

Berbagai sajian berbuka atau sahur di berbagai media digital bisa menjadi pilihan keluarga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama berpuasa. Salah satu buah yang populer dikonsumsi saat bulan puasa adalah kurma (Phoenix dactylifera). 

Kurma merupakan tanaman buah tertua yang ditanam di daerah kering. Buah kurma juga merupakan sumber energi instan karena terdapat gula yang tinggi berupa fruktosa dan glukosa. Sebagian besar kalori kurma dari karbohidrat dan sisanya dari protein. 

Meski tinggi kalori, kurma mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan pottasium atau kalium di dalam buah kurma dipercaya dapat mengembalikan energi dan mengganti elektrolit yang hilang selama berpuasa. 

Manfaat potassium atau kalium adalah untuk mengontrol detak jantung, fungsi otak, mengurangi rasa lelah setelah beraktivitas. Selain manfaat tersebut, manfaat kurma yang lain adalah buah kurma dapat membuat Anda tidak mudah lelah dan pucat karena anemia. Dengan makan kurma tiap hari, kandungan zat besinya akan meningkatkan produksi sel darah merah.

Nah, untuk sebagian orang yang tidak terlalu suka makan berat saat sahur, kurma bisa menjadi alternatif praktis menu sahur. Untuk menambah kelezatan sajian kurma, kita bisa mengolahnya menjadi susu kurma. Berikut resep praktis membuat susu kurma.

Bahan-bahan:

7 buah kurma (merk apapun atau yang berdaging tebal)

250 mL susu UHT steril (merk apapun)

250 mL air panas

Langkah membuat susu kurma biang:

• Pisahkan kurma dari bijinya, lalu rendam dalam air panas selama 1 jam supaya tekstur lebih empuk dan halus saat di-blender
• Hasil rendaman kurma dicampur dengan susu, lalu di-blender sampai rata
• Susu kurma biang disimpan dalam wadah tertutup dalam kulkas (tahan hingga 3 hari)

Langkah menyajikan:

• Keluarkan susu kurma biang dari kulkas dan tuang secukupnya ke dalam gelas saji
• Segera tutup dan simpan kembali susu kurma biang ke dalam kulkas
• Campur susu kurma biang dengan air hangat (rasio 1:1). Misal setengah cangkir biang dicampur dengan setengah cangkir air hangat, atau sesuai selera kekentalan masing-masing.
• Susu kurma hangat siap disantap sebagai minuman kaya nutrisi

Catatan:

• Tidak perlu menambahkan gula lagi karena sudah cukup rasa manis dari fruktosa dalam kurma
• Tidak disarankan menggunakan susu kental manis karena akan membuat susu kurma biang cepat basi dan terlalu tinggi kadar gula tambahannya.

Selamat mencoba.