Memilih menu makanan saat sekarang adalah sebuah tantangan sendiri, meskipun sudah banyak resto dan rumah makan yang buka namun dibutuhkan keberanian. Ya iyalah secara masih ditengah wabah pandemi yang belum jelas kapan berakhir, social distancing, physical distancing masih tetap dan kudu dilakukan.
Nah berarti sampai dengan tulisan ini dibuat, saya sendiri masih ketari-ketir untuk bisa bebas jalan-jalan menikmati ragam kuliner yang ada. Untungnya sekarang sudah dalam zaman yang semuanya serba terhubung dengan teknologi informasi. Kekuatan informasi dan jaringan internet menjadi pemersatu.
Memang sich tidak dapat dipungkiri, kala pandemi melanda semua jenis usaha yang serba offline harus beralih dan berinovasi dengan dunia online. Begitu juga dengan rumah makan, ketidak beranian untuk makan ditempat salah satu pilihan menarik lainnya adalah melakukan pemesanan via on line.
Begitupun dengan rumah makan Warung Paru Simbok, selain sudah bekerja sama dengan layanan antar online tetap promosi melalui media sosial dilakukan demi menginformasikan dan menarik orang untuk mengetahui dan menikmati menu olahan paru.
3 Langkah Mudah Menikmati Menu Paru Warung Paru Simbok.
Kalau tidak ada timeline yang melintas di media sosial bisa dipastikan saya sendiri tidak mengenal dan mengetahui kuliner paru yang ada di Warung Paru Simbok.
Selama ini kuliner paru yang biasa saya konsumsi sebatas paru goreng, itupun seringnya di rumah makan asli dari Sumatera Barat a.k.a Padang. Sudah itu saja, tidak pernah mengenal atau menemukan varian menu paru lain.
Untuk mencoba menu paru selain paru goreng selain tidak tahu harus kemana juga tidak bisa jika harus mengolah sendiri.
Dan Warung Paru Simbok menjawab semua pertanyaan, setidaknya saya sudah merasakan tiga (3) varian rasa menu paru dari Warung Paru Simbok bekal paru sarundeng, bekal paru lombok ijo dan bekal oseng paru.