3. Wathurisinina (dan bukit thur Sina).
Isim (kata benda) gender laki (mudzakar) dan merupakan isim 'alam (proper name).
4.Wahadzal (dan ini)
Wawu athof yang dilanjutkan dengan isim isaroh (kata ganti tunjuk/demonstrative pronouns pada lafadz "hadza" (ini).
5. Balaadil amiin (negeri yang aman)
Isim (kata benda) gender laki (mudzakar). Berkata sandang "al" (alif lam ma'arif/isim berdeterminasi).
Tafsir
1. Aqsamul Qur'an adalah bagian dari ilmu ulumul qur'an yang penting dalam menafsirkan ayat-ayat pembuka (fawatihussuwar) yang berjenis al iftisah bil qossam (pembuka dengan sumpah)
2. Wawu qossam sebagai materi aqsamul qur'an pada at Tin berjenis
Al Qossamu bis Sulfiyaati atau materi bumi (bawah)"yang terdiri dari komponen Zaitun, Tin, Thur Sina dan al balad al amin (Mekkah Madinah).
3. Perimeter Zona Larangan Dajjal mulai di bangun dari tiga titik koordinat utama, Tin (Yordania) Zaitun (Syiria) dan Thursina (Palestina) yang kesemuanya itu terangkum dalam negeri "Syam" yang diberkahi, untuk dipancarkan ke titik perimeter utama (balad al amin), negeri yang aman (Mekkah dan Madinah).
4. Lafadz "wahadzal" yang berupa "Wawu athof" yang dilanjutkan dengan "isim isaroh" (kata ganti tunjuk/demonstrative pronouns pada lafadz "hadza" (ini), sudah cukup kuat menunjuk pada Haramain. Kata tunjuk "ini" (dekat) bukan "itu" (jauh) dengan pembicara.