Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Rendy Artha, Tak Pernah Kekeringan Ide untuk Menulis

8 September 2023   18:34 Diperbarui: 13 September 2023   17:38 1012
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kendati begitu, Rendy memaparkan bahwa El Nino yang terjadi pada tahun ini masih terbilang moderat, ketimbang pada tahun 1982, 1997, dan 2015.

Pada tahun tersebut El Nino Indonesia pernah mengalami fenomena El Nino kuat. Di mana curah hujan sangat rendah dan berakibat kekeringan yang ekstrem. Pasalnya pada masa tersebut curah hujan hanya mencapa 0-20mm per bulan selama dua bulan.

"Karena perubahan iklim yang disebabkan pemanasan global, yang memanaskan laut. Laut yang semakin memanas akan membuat ketidakstabilan dinamika atmosfer. Karena laut adalah komponen utama," jelasnya.

Nah, Kompasianer apakah kamu mulai merasakan dari dampak El Nino akhir-akhir ini? Dampak apa yang paling kamu rasakan?

Bagaimana pula kondisi pertanian dan hutan di sekitar daerahmu saat ini? Apakah turut terdampak dari adanya El Nino?

Kompasiana berkolaborasi dengan Kompasianer Rendy Artha Luvian dalam Topik Pilihan Kolaborasi ingin mengajak kamu berbagi laporan, cerita, dan pengalaman sekaligus menantang kamu untuk memberikan gagasan dan solusi terkait dari dampak El Nino ini, mulai dari sektor pertanian hingga ekonomi.

Tak ketinggalan, kamu juga boleh kok bertanya langsung kepada Kompasianer Rendy Artha terkait hal tersebut.

Nantinya, artikel dan pertanyaan terbaik akan ditanggapi langsung oleh Kompasianer Rendy Artha, lho.

Sudah siap? Tunggu info selanjutnya, ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun