Pertamina akan menerapkan penggunaan aplikasi terkait pembelian BBM yang disubsidi oleh pemerintah.
Jadi, aplikasi yang akan diterapkan oleh Pertamina adalah aplikasi MyPertamina.
Kompasianer Akbar Pitopang melihat, jika menggunakan aplikasi penggunaan BBM bersubsidi akan tepat sasaran.
"Sehingga dengan adanya penerapan aplikasi ini diharapkan calon pembeli BBM bersubsidi akan lebih tepat sasaran berdasarkan informasi dalam database," tulis Kompasianer Akbar Pitopang. (Baca selengkapnya)
3. Aplikasi MyPertamina, Langkah Maju Menuju Sistematisasi Kontrol dan Pengawasan
Membeli BBM menggunakan Aplikasi sangat membantu terutama untuk menghindari antrian dan juga penyelewengan BBM subsidi yang terjadi selama ini.
Upaya ini merupakan komitmen untuk melakukan kontrol yang komprehensif, tapi tetap saja terjadi kebocoran.
"Dengan pemanfaatan dan penggunaan yang tidak tepat sasar ini menyebabkan terjadi over kuota BBM subsudi dari yang telah ditetapkan," tulis Kompasianer Okto Klau.
Oleh karena itu, lanjutnya, menjawab permasalahan yang terjadi di lapangan agar kuota ini tidak jebol dan penerima BBM subsidi ini benar-benar tepat sasar. (Baca selengkapnya)
4. Balada Harga BBM Membara dan Solusi Jitu agar Tak Timbul Derita
Sebelumnya Pertamax mengalami kenaikan harga, kini Pemerintah berpikir keras untuk menahan harga Pertalite dan biosolar.
Akan tetapi, apakah akhirnya berhasil menghapus atau paling tidak mengurangi derita, atau malah derita yang timbul sama saja?
Kendaraan mewah membeli BBM bersubsidi, menurut Kompasianer Christian Evan Chandra jadi masalah yang membuat subsidi membengkak ketika dana tidak tepat sasaran.