Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Penulis Lupus, Hilman Hariwijaya Tutup Usia

9 Maret 2022   15:18 Diperbarui: 9 Maret 2022   15:41 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis Hilman Hariwijaya meninggal dunia (Instagram Hilman Hariwijaya via kompas.com)

Meski dapat membaik dalam hitungan menit atau jam, nyatanya stroke ringan perlu diwaspadai pasalnya serangan stroke ringan bisa menjadi peringatan risiko stroke yang lebih parah.

Baca juga: Tips Mandi yang Baik agar Tidak Jatuh di Kamar Mandi dan Terkena Stroke

Kompaisaner Zairy Kaoy, yang merupakan praktis NLP mengatakan bahwa stroke merupakan efek dari hipertensi yang disebbakan kolesterol. Oleh karena itu, kadar kolesterol yang tinggi sebaiknya segera dipantau guna mengurangi risiko terkena stroke.

Mengenal gejala stroke ringan

Dilansir dari berbagai sumber, biasanya gejala stroke ringan terjadi tiba-tiba. Lalu, seperti apa gejala stroke ringan?

  1. Kebingungan atau kesulitan memahami perkataan orang lain
  2. Rasa kesemutan mendadak di bagian tubuh tertentu
  3. sakit kepala parah yang muncul tiba-tiba
  4. Cara berbicara menjadi tidak jelas
  5. kelumpuhan pada salah satu bagian tubuh

Baca juga: Kenapa Pasien yang Mengalami Stroke Berulang Sering Bicara Ngawur?

Mencegah stroke ringan

Kompasianer Riap Windhu melalui artikelnya, menuliskan pemaparan Dr.dr Al Rasyid, Sp. S (K) dari Departemen Neurologi FKUI RSCM mengatakan bahwa pencegahan stroke dapat dilakukan dengan perilaku cek kesehatan berkala, kurangi merokok, lakukan aktivitas fisik dengan berolahraga yang rutin, diet seimbang, dan kelola stres dengan baik.

Sosok Hilman Hariwijaya telah tiada, namun karyanya akan selalu dikenang. Selamat jalan Hilman Hariwijaya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun