Pada satu waktu Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur jadi pembicaraan banyak orang karena setelah mendapat ganti rugi atas tanah pertanian mereka yang digunakan untuk proyek Pertamina.
Bukan karena itu, warga desa tersebut setelah mendapatkan uang ganti rugi justru viral karena ramai-ramai membeli mobil.
Waktu berjalan... kini sejumlah warga kampung miliarder justru menyesal telah menjual tanahnya.
Tidak ada lagi pekerjaan yang bisa mereka kerjakan, tidak ada lagi penghasilan yang mereka dapatkan.
Lantas, apa yang bisa kita pelajari dari fenomena kampung miliarder dadakan itu?
Berikut ini 5 konten terpopuler dan menarik di Kompasiana: dari melihat secara jelas literasi keuangan saat jadi miliarder dadakan hingga tata cara mengurus kredit.
1. Pentingnya Literasi Finansial Bercermin dari Kasus "Miliarder Dadakan"
Kasus warga desa Tuban yang kaya mendadak di tahun 2020 lalu menyesal sekarang menjadi pembelajaran betapa pentingnya literasi finansial.
Dalam kasus miliarder dadakan Tuban kita melihat bahwa literasi finansial warga sangat rendah: terbukti dengan tindakan consumptive buying mereka membeli barang-barang kategori mewah. (Baca selengkapnya)
2. Bos Sudah Siap, Anak Buah Masih Santai? Itu Biasa di Indonesia