Rebo Wekasan dalam tradisi masyarakat Jawa diartikan sebagai hari Rabu terakhir di bulan Shafar.
Akan tetapi tidak hanya bagi masyarakat Jawa, tradisi tersebut juga banyak dilakukan di banyak daerah di Indonesia seperti Aceh, Bangka, Kudus, Yogyakarta, Banyuwangi, hingga Sulawesi.
Meski kepercayaan yang menyebut bulan Safar ini bulan yang buruk dan penuh kesialan sebenarnya justru muncul dalam sejarah era pra-Islam.
Namun, di Indonesia, biasanya pelaksanaan Rebo Wekasan ini dilakukan di pantai, sebagai bentuk permohonan keselamatan dan pengakuan laut sebagai sumber rezeki.
Selain pembahasan mengenai Rebo Wekasan, masih ada konten terpopuler dan menarik lainnya di Kompasiana: dari format lawak Srimulat hingga menyiapkan PTM Terbatas.
1. Kearifan Lokal Tradisi Rabu Wekasan
Tradisi Rabu Wekasan adalah acara budaya dan doa bersama agar manusia senantiasa ingat toleransi, berserah diri, dan permohonan keselamatan.
Menariknya kala menyimak tradisi Rabu Wekasan ini secara umum masyarakat setempat memaknai sebagai hari tolak bala.
Masyarakat menempatkan diri sebagai ciptaan yang berlindung kepada Sang Pencipta. (Baca selengkapnya)
2. Srimulat, Melawak Memerlukan Kerja Sama dan Kekuatan Karakter
Srimulat adalah grup lawak yang didirikan oleh Teguh Slamet Rahardjo dan istrinya yang bernama Srimulat tahun 1950 di Surakarta dengan nama Gema Malam Srimulat.
Dalam lawakannya Srimulat benar-benar hadir untuk menghibur dengan membawa subkultur Jawa.
Srimulat adalah sebuah contoh dimana melawak dalam sebuah grup tidak hanya sekedar melucu, tapi juga memerlukan kerjasama dengan tetap mempertahankan kekuatan karakter. (Baca selengkapnya)
Ada begitu banyak perubahan dan dinamika yang terjadi di Kompasiana setiap tahunnya. Kondisi dinamis inilah yang kemudian melatarbelakangi ragam strategi (content digital management) di Kompasiana selama setahun belakangan. #Headlinehttps://t.co/4jWZXaJxpT--- Kompasiana (@kompasiana) October 6, 2021
3. Ricky Ricardo dan Harapan Alumnus PON ke Timnas Indonesia
Harapannya alumnus PON juga bisa berkembang di masa selanjutnya jika mereka berhasil mengelola talentanya dengan sistem dan lingkungan yang disiplin. (Baca selengkapnya)
4. Kiat Sukses Mengelola dan Menajamkan Kesadaran Nilai Waktu Melalui "Time Audit"
Berbeda dengan sumber daya lain yang dapat disimpan, waktu yang berlalu tidak bisa kita dapatkan lagi. Lantas, bagaimana tips menggunakan waktu dengan baik? (Baca selengkapnya)
5. Jelang PTM Terbatas, Orangtua Ramai Beli Seragam Baru dan Perlengkapan Sekolah
Sebagaimana kebiasaan kalau memasuki tahun ajaran baru, masyarakat pasti ramai membeli seragam sekolah dan kawan-kawannya seperti tas, buku, sepatu.
Tujuannya, tentu saja, bagi para orang tua agar anak saya semangat bersekolah. (Baca selengkapnya)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI