Pun di babak kedua, Garuda Muda tak sekalipun mengendurkan tekanan. Hasilnya, Wahyu Aditya mencatatkan namanya di papan skor pada meni ke-71.
Mochammad Faizal tak ingin ketinggalan. Giliran dirinya yang menyumbang satu gol beberapa saat jelang bubaran.
Kunci kemenangan Timnas Indonesia U-15 pada pertandingan ini kemungkinan terletak pada fokus pemulihan para pemain yang dilakukan Bima Sakit.
Sebelum pertandingan, pelatih yang mengawali karier profesionalnya sebagai pemain bersama PKT Bontang ini mengatakan memang akan fokus pada pemulihan fisik pemain.
Coach Bima menerangkan, pada sesi latihan kemarin ia membagi dua grup pasukannya: Yang sudah bermain dan belum bermain.
"Yang main kemarin, kita berikan latihan untuk pemulihan. Sementara khusus para pemain yang belum main kemarin, kita ada latihan khusus agar tetap bugar dan tetap siap ketika dipasang pertandingan besok," ungkap Bima," katanya sebagaimana dilansir situs resmi PSSI.
Setelah Vietnam dan Singapura, Indonesia harus jumpa dengan Timor Leste, yang secara mengejutkan mendominasi Grup A dalam dua matchday awal.
Dan benar saja, Indonesia cukup kesulitan menghadapi negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia ini. Hasil pertandingan pun membuat kedua tim berbagi poin, seri 1-1.
Pertandingan ini pun sekaligus menjadi satu-satunya hasil imbang satu-satunya pertandingan yang membuat Garuda Muda kebobolan. Timor Leste memang benar-benar tampil meyakinkan dalam turnamen kali ini.
Namun ada yang menarik dari pertandingan ini, yakni adanya dugaan pencurian umur yang dilakukan Timor Leste atas pemain bernama Gali Freitas.
Pihak Indonesia sendiri sudah melayangkan protes kepada AFF sebelum pertandingan Indonesia vs Timor Leste dimainkan.