Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

Capres-Cawapres Berebut Hati yang Belum Menentukan Pilihan

14 Desember 2023   18:03 Diperbarui: 15 Desember 2023   10:00 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kompasianer, menurutmu siapa paslon yang bisa meyakinkan para undecided voters atau swing voters? Apa alasannya? Mengapa mereka belum menentukan pilihannya? Apakah debat Capres-Cawapres bisa menjadi jawaban para kelompok yang masih bimbang ini?

Baru-baru ini Litbang Kompas mengeluarkan hasil jajak pendapat dan menunjukkan bahwa ada 28,7 persen responden belum menentukan pilihannya untuk Pemilu Presiden 2024. Naik lebih dari 10% dibandingkan jumlah undecided voters pada Pemilu 2019.

Menurut survei, kebanyakan para pemilih yang belum menentukan pilihannya adalah bekas pemilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019, sebagian lain adalah mereka yang tidak menggunakan haknya atau merahasiakan pilihannya pada pemilu lalu.

Kebanyakan mereka merupakan generasi tua dalam rentang usia 41-60 tahun yang sebagian besar masuk ke dalam generasi X.

Survei menangkap bahwa mayoritas atau 54,2 persen kelompok yang belum menentukan pilihannya adalah kalangan perempuan.

Selain itu, terdeteksi pula bahwa kebanyakan pemilih ragu tinggal di perdesaan dan lebih banyak berpendidikan dasar.

Survei dilakukan secara tatap muka pada 29 November-4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden yang dipilih acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.

Tentu saja ini akan menjadi pekerjaan rumah dari tiap pasangan, mengingat Pemilu akan terlaksana dalam kurun waktu kurang dari dua bulan bila dihitung hingga masa kampanye berakhir.

Pekerjaan rumah lainnya adalah perlunya evaluasi strategi kampanye menggaet para pemilih. Sebab, elektabilitas dari semua pasangan belum mencapai 50 persen.

Kendati begitu, ada kemungkinan para pemilih yang belum menentukan pilihannya masih akan menunggu debat Capres-Cawapres yang perdana dilaksanakan pada hari ini, Selasa (12/12/2023).

Kompasianer, menurutmu mengapa masih banyak kelompol yang belum menentukan pilihannya? Apa yang mereka tunggu?

Dan menurutmu, siapa yang mampu meyakinkan para undecided voters atau swing voters? Apa alasannya? Strategi apa yang perlu dilakukan? Evaluasi apa yang perlu dibenahi dari semua pasangan?

Bagikan opini atau gagasanmu terkait hal ini di Kompasiana dengan menyematkan label Undecided Voter pada tiap konten yang kamu buat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun