Opini, reportase dan ulasan-ulasan lain terus menerus masuk di Kompasiana. Dan mungkin beberapa di antara ulasan ini Anda lewatkan untuk dibaca. Oleh karena itu kami merangkum sebanyak 5 artikel headline pilihan hari ini yang berkualitas dan sayang untuk dilewatkan.Â
1. Bikin Berita Nggak Cukup Bermodal Idealisme, Yakin Masih Mau Jadi Jurnalis?
Namun, pada akhirnya ia menyadari bahwa media online bukanlah musuh media cetak. Media itu bukan sekadar idealisme kebenaran untuk publik. Media adalah industri. Dengan tetap harus memperhatikan kualitas, bisnis tidak boleh ditinggalkan.
Jurnalis yang memproduksi berita per detik sekalipun harus bersaing dengan peningkatan kualitasnya jika tidak ingin ditinggalkan pembaca. Telusuri ulasan lengkapnya disini.
2. Jamur Makroskopis, Manfaat dan Bahayanya Bagi Kehidupan
Jenis jamur makroskopis yang dapat dimakan biasa dimanfaatkan masyarakat sebagai hidangan menu dalam menyantap makanan dan dapat digunakan sebagai obat-obatan. Kandungan protein dalam jamur ini juga cukup tinggi.
Masih banyak kegunaan dan manfaat yang didapat dari jamur makroskopis ini. Simak ulasan lengkapnya disini.
3. Tumbuk Tepung dan Sirih Orek, Tradisi Jambi yang Terancam Punah
Menyaring beras yang telah ditumbuk untuk menjadi tepung tidak lupa dilakukan untuk menghasilkan tepung yang bagus.
Tepung yang melalui hasil proses tumbukan tradisional dari awal pengolahan padinya dipercayai oleh masyarakat Desa Penyengat Olak lebih bergizi daripada menggunakan mesin. Sayangnya kini tradisi tumbuk tepung sudah mulai pudar. Apa saja permasalahannya? Simak ulasannya disini.
4. Rekam Jejak Prestasi Pemkot Bandung dan Ngemutan Kang Emil
Aluzar mengkritisi dua kebijakan dari Kang Emil tersebut. Selain itu, ia menilai bahwa berita yang dihasilkan dari koran itu seakan-akan hanya memamerkan prestasi Pemkot Bandung, dan pujian itu berakhir pada "pembunuhan kreativitas".
Seperti apa sih dua kebijakan menonjol yang digagas oleh Kang Emil ini? Simak ulasannya disini
5. Perekonomian Korea Selatan Gemilang berkat Keajaiban di Sungai Han
Pertumbuhan ekonomi didefinisikan dengan pertumbuhan produksi barang dan jasa yang dipengaruhi oleh tiga hal; tenaga kerja, modal, dan efisiensi. Efisiensi sendiri adalah hilir dari berbagai macam ide dan kreativitas yang timbul kemudian diterapkan pada sektor perekonomian, sehingga produktivitas semakin tinggi namun tetap mudah dan ramah lingkungan.
Hal lain yang menyebabkan majunya perekonomian Korea Selatan dapat dilihat ulasannya disini.
(FIA/yud)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H