[caption id="attachment_387166" align="aligncenter" width="448" caption="Hatta dan Prabowo (Kompas Images/Kristianto Purnomo)"]
Artikel yang ditulis oleh Ellen Maringka ini membahas tentang debat capres putaran ke dua yang dilaksanakan pada tanggal 29 Juni lalu. Prabowo yang pada saat debat sering mengungkapkan “kebocoran” APBN, dianggap Ellen “mengherankan” saat Prabowo memilih Hatta Rajasa sebagai calon wakil presidennya. Seperti yang diketahui, Hatta Rajasa memegang peranan penting terhadap segala keputusan Presiden SBY selama 2 periode kepemimpinannya. Apalagi, jabatan terakhirnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebelum ia mengundurkan diri karena mau mencalonkan diri sebagai cawapres. Selain itu, Hatta juga merupakan besan dari SBY yang tentunya ada ikatan emosional. Apabila memang terjadi kebocoran, tentu saja HR lah yang ikut terlibat aktif dalam segala pengambilan keputusan SBY.
Artikel tersebut telah mendapat lebih dari empat ribu pembaca dan dirating sebanyak 100 bintang oleh Kompasianer.
12. Mengapa Publik Menolak Pemimpin Poligami
[caption id="attachment_387167" align="aligncenter" width="495" caption="Aa Gym dan Teh Ninih (Tribunnews.com)"]
Secara umum, rakyat akan menolak jika pemimpinnya berpoligami. Salah satu contohnya adalah Aa Gym dan Anis Mata. Keduanya sudah dikenal baik oleh publik namun langsung dianggap jelek karena memutuskan untuk berpoligami. Mengapa? Padahal berpoligami tidak dilarang oleh agama. Namun masyarakat berpikiran lain. Mereka menganggap seorang pemimpin yang berpoligami itu memiliki sifat individualis, tidak bertanggung jawab, dan tidak dapat diteladani. Karena itu, pada saat kampanye pemilu 2014 berlangsung, media sosial ramai dengan hastag #TolakPartaiPoligami dan menjadi trending topic worldwide.
Artikel yang ditulis oleh Kicau Pemilu ini mendapatkan perhatian para kompasianer dan diberi rating mencapai 98 bintang.
13. Mengapa Pria Beristri Justru pada Seksi, Mbak?
[caption id="attachment_387168" align="aligncenter" width="418" caption="Ilustrasi (http://datingbycommittee.wordpress.com)"]
Artikel yang dibuat oleh Ellen Maringka ini mengulas tentang alasan dibalik “keseksian” pria beristri. Banyak wanita lajang yang justru lebih tertarik terhadap pria beristri, walaupun ia mengetahui pasti hukum mengencani pria beristri itu “dosa”. Sebenarnya ada 3 alasan utama dibalik ketertarikan wanita terhadap pria yang beristri tersebut yaitu, faktor kemapanan, ketenangan menghadapi wanita, dan menguasai keadaan. Namun, ada cara lain agar wanita tersebut tidak mengambil keputusan hingga dapat menyakiti hati wanita lain yaitu dengan menjadikan pria lajang lebih seksi dari sebelumnya. Artikel ini pun mendapatkan nilai dari Kompasianer sebanyak 98 bintang.
14.PKS Sedang Mencari Selamat?
[caption id="attachment_387169" align="aligncenter" width="499" caption="Tifatul Sembiring (Kristianto Purnomo/Kompas.com)"]
Artikel ini mengulas tentang pernyataan Tifatul Sembiring sebagai anggota majelis syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) karena cenderung mendukung Jokowi-JK. Seperti yang diketahui bahwa Partai ini telah masuk ke partai koalisi Prabowo-Hatta. Selain itu, PKS juga pernah menyatakan memilih menjadi partai oposisi dibanding harus mendukung pemerintahan Jokowi. Roe Ardianto berharap pernyataan Tifatul di media online tersebut hanya pernyataan pribadi bukan dari partai dan berharap PKS tetap terhormat dan bermartabat menerima kemenangan Jokowi-JK. Artikel ini telah mendapatkan perhatian Kompasianer dan memperoleh nilai sebanyak 97 bintang.
Selamat kepada Kompasianer yang tulisannya berhasil menjadi magnet dan mencatat sejarah rating terbanyak sepanjang 2014. Kami tunggu artikel Aktual, Inspiratif, Bermanfaat, dan Menarik lainnya tahun depan! (NFZ)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H