Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

UPDATE Corona 16 Maret 2021: 10 Negara dengan Kasus Covid-19 Tertinggi | WHO Desak Dunia Tak Hentikan Vaksinasi

16 Maret 2021   09:01 Diperbarui: 16 Maret 2021   09:09 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluarga berdoa ke jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Kamis (9/9/2020). Petugas administrasi TPU Pondok Ranggon mengatakan saat ini jumlah makam yang tersedia untuk jenazah dengan protokol COVID-19 tersisa 1.069 lubang makam, dan diperkirakan akan habis pada bulan Oktober apabila kasus kematian akibat COVID-19 terus meningkat.

Terakhir kali pertemuan bersama Duterte adalah pada 11 Maret, kata Roque.

Dia mengatakan pada pengarahan kepada media secara virtual bahwa dirinya tidak menunjukkan gejala dan akan terus bekerja dari jarak jauh di fasilitas isolasi.

Berita tentang diagnosis Roque itu muncul ketika Filipina telah mencatat lonjakan kasus Covid-19, dengan hampir 10.000 infeksi baru ditambahkan ke penghitungan total selama akhir pekan.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: Pemerintah Gratiskan Vaksin Covid-19, Mengapa Diberikan Lewat Suntikan?

Thailand

Otoritas Thailand akan mulai menggunakan vaksin Covid-19 AstraZeneca pada Selasa (16/3/2021) setelah sesaat sempat menundanya lantaran kekhawatiran keamanan vaksin.

Perdana menteri beserta menteri kabinet akan menjadi penerima vaksin pertama.

Thailand menjadi negara pertama di luar Eropa yang menangguhkan penggunaan vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Pihak berwenang di Irlandia, Denmark, Norwegia, Islandia, dan Belanda menangguhkan penggunaan vaksin mereka karena masalah pembekuan darah.

Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul mengatakan banyak negara telah mengonfirmasi tidak ada masalah pembekuan darah sebagai efek samping dari vaksin dan akan terus memberikannya.

Selengkapnya, baca di sini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun