"Pada survei plan A kami, hasilnya posisi kami sudah sama dengan petahana. Survei plan B, kami sudah melewati posisi petahana. Bahkan di beberapa provinsi lewatnya sudah besar," kata Sodik.
"Tetapi jangan tanya angka. Itu hanya untuk keperluan internal," tambah dia.
Meski hasilnya berbeda-beda, Sodik mengatakan, keduanya membawa kabar yang positif bagi pasangan Prabowo-Sandiaga.
Pada masa akhir perjuangan Pilpres ini, Sodik mengatakan, BPN Prabowo-Sandiaga semakin percaya diri.
Dia mengklaim, pasangan nomor urut 02 itu semakin mendapat dukungan dari masyarakat banyak. Kondisi ini, menurut dia, sesuai dengan hasil survei internal mereka.
"Lihat kalau Prabowo dan Sandiaga ke lapangan. Rakyat melimpah berjubel dan histeris. Jadi lengkap pendukung kami, ini semua sesuai dengan survey kami," kata dia.
 Survei eksternal yang dipercayaÂ
Kondisi survei internal yang begitu positif untuk Prabowo-Sandiaga ini membuat mereka tak percaya hasil survei lembaga lain.
Khususnya yang menyebut pasangan Prabowo-Sandiaga masih terpaut jauh dari Jokowi-Ma'ruf.
Baca juga: Sandiaga: Kami Tak Pernah Percaya Survei Eksternal
Bahkan, Sandiaga pernah sesumbar bahwa dia tidak pernah memercayai survei eksternal.