Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Pelukan Jokowi-Prabowo, Berharap Kesejukan Menjalar hingga ke Akar Rumput

31 Agustus 2018   10:30 Diperbarui: 31 Agustus 2018   13:19 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunggangi kuda bersama di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Senin (31/10/2016).

Realita di akar rumput

Adit menilai, skenario yang disusun oleh "pemain" di level mediator itu menyebabkan kekacauan di kelas masyarakat akar bawah.

“Ketika sudah sampai di level grass root atau media sosial banyak orang, banyak kepentingan, yang belum tentu mereka paham apa yang ditampilkan dan disampaikan oleh para sosok atau kandidat itu. Apakah mereka tahu yang sesungguhnya terjadi, belum tentu juga,” kata Adit.

Sebagian kelompok yang kerap ribut di media sosial adalah mereka yang mudah terpancing dan ikut menyebarluaskan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan atau hoaks.

Hal inilah yang menjadi pemicu masyarakat menjadi terpecah-belah.

“Masyarakat juga kan enggak tahu dan ikut terpancing, ikut menjadi panas, dan sebagainya. Setelah itu ikut mengamini kelompok si ini, kelompok si itu,” ujar Adit.

Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat perlu diedukasi agar selektif dalam menyaring informasi karena hoaks banyak tersebar di media sosial saat ini.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Daftar Kekayaan Capres-Cawapres 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun