Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Berita Populer: Panglima TNI Bicara Soal Pernikahan Kahiyang-Bobby Hingga Permintaan JK yang Tak Dipenuhi RS

9 November 2017   06:59 Diperbarui: 9 November 2017   07:03 838
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumah Sakit Premiere Jatinegara merupakan salah satu rumah sakit yang digunakan untuk merawat korban ledakan bom Kampung Melayu pada Rabu (24/5/2017).

Kepala Hubungan Masyarakat RS Premier Sukendar angkat bicara soal permintaan Kalla. Menurut dia, manajemen rumah sakit akan menggelar rapat pada Rabu (8/11/2017) ini dengan memanggil dokter yang menangani Novanto.

"Saya besok (hari ini) laporan ke manajemen, otomatis harus dipanggil dokter yang merawatnya, ya. Rapatin dulu, apa kesimpulannya," kata Sukendar saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/11/2017) malam.

Akhirnya, setelah rapat, pihak Rumah Sakit Premier Jatinegara menolak untuk menjelaskan penyakit yang diidap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto.

Pihak RS beralasan menghormati privasi Novanto sebagai pasien.

Keputusan untuk tidak membuka informasi kesehatan Novanto ini diambil pihak manajemen rumah sakit dan tim dokter yang menangani Novanto dalam rapat yang digelar pada Rabu (8/11/2017).

Baca selengkapnya :
Diminta JK Jelaskan Penyakit Novanto, RS Premier Langsung Gelar Rapat
RS Premier Tolak Permintaan JK untuk Jelaskan Penyakit Novanto

3. Bentrok di Lapas Nusakambangan Dipicu Serangan terhadap John Kei

Personel gabungan dari Polres Cilacap mengamankan kerusuhan yang terjadi di Lapas Permisan, Pulau Nusakambangan, Selasa (7/11/2107).Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II Permisan Nusakambangan, Yan Rusmanto menjelaskan, kericuhan di lapas itu disebabkan serangan sekelompok warga binaan terhadap John Refra alias John Kei.

Sepuluh orang dari kamar 4, 5, dan 8 menyerang sel John Kei di Blok Tempo kamar 1. Serangan juga dilakukan terhadap Wendriyanto Wartabone dan Muhammad Azrul Sidik yang menghuni Blok Tempo kamar 3.

"Mereka menggunakan balok-balok kayu proyek dan batu-batu yang ada di sekitar kamar blok Tempo," ujar Yan Rusmanto melalui keterangan tertulis, Rabu (8/11/2017).

Saat itu, Yan memerintahkan seluruh petugas jaga dan stafnya untuk berupaya semaksimal mungkin meredam keributan massa. Lonceng siaga pun dibunyikan, dan petugas melakukan barikade di sekitar lokasi keiadian agar kerusuhan tidak meluas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun