1. Panglima TNI: Tempat yang Presiden Pakai Sama Sekali Enggak Memperlihatkan Kemewahan
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo tidak setuju jika perhelatan pernikahan Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu disebut mewah dan mahal.
"Kemewahan dan mahal itu kan terukur dari apa yang disajikan," ujar Gatot seusai mengikuti acara resepsi di Gedung Graha Saba Buana, Solo, Rabu (8/11/2017).
Dimulai dari gedung, lanjut Gatot, Presiden Joko Widodo sebagai orangtua pengantin wanita alias yang punya hajat tidak menyewa gedung yang mahal dan berada di kota besar.
Presiden, kata Gatot, malah memilih gedung yang merupakan milik sendiri.
"Tempat yang beliau pakai ini sama sekali enggak memperlihatkan kemewahan. Kecuali beliau pesta di gedung-gedung mahal, itu baru," ujar Gatot.
Baca selengkapnya : Panglima TNI: Tempat yang Presiden Pakai Sama Sekali Enggak Memperlihatkan KemewahanÂ
Baca juga :
Acara Berakhir, Kahiyang-Bobby Mengumbar Senyum Saat Tinggalkan Gedung
Kehangatan Warga di Resepsi Pernikahan Kahiyang-Bobby di Solo
Makna Maskawin 80 Gram dari Bobby ke Kahiyang
Anies: Pernikahan Kahiyang-Bobby Perkuat Ikatan Kebangsaan
2. Diminta JK Jelaskan Penyakit Novanto, RS Premier Langsung Gelar Rapat
Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta Rumah Sakit Premier Jatinegara menjelaskan bahwa Ketua DPR Setya Novanto memang benar-benar sakit saat dirawat di rumah sakit tersebut.
Kepala Hubungan Masyarakat RS Premier Sukendar angkat bicara soal permintaan Kalla. Menurut dia, manajemen rumah sakit akan menggelar rapat pada Rabu (8/11/2017) ini dengan memanggil dokter yang menangani Novanto.
"Saya besok (hari ini) laporan ke manajemen, otomatis harus dipanggil dokter yang merawatnya, ya. Rapatin dulu, apa kesimpulannya," kata Sukendar saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/11/2017) malam.
Akhirnya, setelah rapat, pihak Rumah Sakit Premier Jatinegara menolak untuk menjelaskan penyakit yang diidap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto.
Pihak RS beralasan menghormati privasi Novanto sebagai pasien.
Keputusan untuk tidak membuka informasi kesehatan Novanto ini diambil pihak manajemen rumah sakit dan tim dokter yang menangani Novanto dalam rapat yang digelar pada Rabu (8/11/2017).
Baca selengkapnya :
Diminta JK Jelaskan Penyakit Novanto, RS Premier Langsung Gelar Rapat
RS Premier Tolak Permintaan JK untuk Jelaskan Penyakit Novanto
3. Bentrok di Lapas Nusakambangan Dipicu Serangan terhadap John Kei
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II Permisan Nusakambangan, Yan Rusmanto menjelaskan, kericuhan di lapas itu disebabkan serangan sekelompok warga binaan terhadap John Refra alias John Kei.
Sepuluh orang dari kamar 4, 5, dan 8 menyerang sel John Kei di Blok Tempo kamar 1. Serangan juga dilakukan terhadap Wendriyanto Wartabone dan Muhammad Azrul Sidik yang menghuni Blok Tempo kamar 3.
"Mereka menggunakan balok-balok kayu proyek dan batu-batu yang ada di sekitar kamar blok Tempo," ujar Yan Rusmanto melalui keterangan tertulis, Rabu (8/11/2017).
Saat itu, Yan memerintahkan seluruh petugas jaga dan stafnya untuk berupaya semaksimal mungkin meredam keributan massa. Lonceng siaga pun dibunyikan, dan petugas melakukan barikade di sekitar lokasi keiadian agar kerusuhan tidak meluas.
Pihak lapas juga menghubungi Polres Cilacap untuk mengamankan situasi. Yan mengatakan, sempat dilakukan upaya mediasi, namun tidak berhasil.
 Baca selengkapnya :Bentrok di Lapas Nusakambangan Dipicu Serangan terhadap John Kei
4. Ilmuwan Pakai Gelombang Suara untuk Lacak MH370 dan Ini Hasilnya
Harapan baru untuk menemukan keberadaan bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 muncul. Para ilmuwan mempelajari gelombang suara-gravitasi di lautan untuk mendeteksi lokasi secara tepat keberadaan bangkai pesawat tersebut.
Usama Kadri, ilmuwan senior di Massachusetts Instutute of Technology (MIT), menjelaskan terobosan terbarunya dalam pencarian bangkai pesawat itu dalam publikasinya di jurnal Scientific Reports minggu ini.
Pesawat MH370 yang hilang [ada 8 Maret 2014 lalu sampai kini masih misteri. Sejumlah metode penemuan diterapkan, beragam pbyek diduga sebagai bangkai pesawat itu, tetapi belum ada kepastian.
Dalam publikasinya, Kadri meyakini, bila pesawat jatuh ke laut, maka puingnya mengasilkan gelombang suara-gravitasi, gelombang suara khusus yang bisa menembus kedalaman lautan. Gelombang tersebut memunculkan pola unik yang direkam dengan alat hidrofon.
Baca selengkapnya :Ilmuwan Pakai Gelombang Suara untuk Lacak MH370 dan Ini Hasilnya
5. Sudah Penuhi Permintaan Pemerintah, WhatsApp Tidak Diblokir
Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani Pangarepan mengatakan, WhatsApp sudah memenuhi permintaan pemerintah memblokir akses ke konten pornografi. Dengan demikian, ultimatum memblokir WhatsApp sudah tidak berlaku lagi.
"Batas memberi jawaban 2 x 24 jam sudah dipenuhi WhatsApp dan sudah solved apa yang jadi concern kita. Dengan demikian (ultimatum) sudah tidak berlaku lagi," ujar Semuel saat ditemui di Gedung Kementerian Kominfo, Rabu (8/11/2017).
Menurut Semuel, WhatsApp sangat kooperatif dalam upaya pemblokiran konten pornografi. Layanan pesan instan milik Facebook itu pula yang kemudian menghubungkan Kementerian Kominfo dengan Giphy dan Tenor, dua situs penyedia animasi GIF.
Pihak WhatsApp, Giphy, dan Tenor telah bicara bersama dan sepakat menghapus konten yang bernuansa pornografi. Sekarang hasil kesepatakan itu sudah bisa dirasakan pengguna.
Baca selengkapnya :Sudah Penuhi Permintaan Pemerintah, WhatsApp Tidak Diblokir
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI