Gus Mus pun sempat bercanda saat mengungkapkan bahwa dirinya kerap memanggil memanggil Quraish Shihab dengan panggilan "Om" saat masih kuliah.
Menurut Gus Mus, ada dua alasan yang membuat dia menggunakan panggilan itu. Pertama, Quraish Shihab dianggap sebagai seorang senior dalam dunia keilmuan.Â
"Tapi ada versi yang lebih bisa dipercaya, ini karena Om Quraish ini terlalu banyak cewek yang senang sama Beliau. Sehingga orang-orang itu mengacau dengan memanggil 'Om', supaya (Quraish Shihab) kelihatan tua, untuk menyingkirkan saingan," kata Gus Mus, sambil bergurau.
Sebagai sahabat, Gus Mus dan Quraish Shihab memiliki beberapa kesamaan. Keduanya sama-sama menggemari olahraga sepak bola.
Di bidang musik, keduanya mengidolakan penyanyi asal Mesir, Umi Kultsum, yang tenar pada tahun 1920-an sampai 1970.
Selain itu, pada masa mudanya, Gus Mus dan Quraish Shihab jago merayu calon istri mereka melalui surat.
Pada salah satu surat yang ditujukan kepada istrinya, Fatmawati Assegaf, Quraish Shihab menulis, "Bolehkah aku memanggilmu Mama?"
Meski banyak kesamaan, kedua sahabat ini tidak jarang mengalami perbedaan pendapat.
Quraish Shihab mengakui, ia sering tak sependapat dengan Gus Mus dalam banyak hal.
Namun, perbedaan pendapat itu tidak merusak persahabatan yang terjalin. Quraish Shihab justru melihat sosok Gus Mus sebagai cermin dari dirinya.
Oleh sebab itu, kata Quraish Shihab, dia tidak bisa menghakimi Gus Mus jika terjadi perbedaan pendapat.