Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ada 9 Peluru Bersarang di Mobil yang Ditembaki di Lubuklinggau

22 April 2017   13:15 Diperbarui: 22 April 2017   22:00 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mobil berisi satu rombongan keluarga yang sedang melintas yang ditembaki oleh oknum diduga polisi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Selasa (18/4/2017).

Mobil berisi satu rombongan keluarga yang sedang melintas yang ditembaki oleh oknum diduga polisi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Selasa (18/4/2017).PALEMBANG, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan, sebanyak 9 perluru bersarang di mobil Honda City bermuatan satu keluarga yang ditembaki oleh oknum polisi di Lubuklinggau,  Selasa (18/4/2017).

Sebelumnya, banyak simpang siur mengenai jumlah tembakan yang dilepaskan Brigadir K, oknum polisi yang melakukan penembakan, ke mobil Honda City hitam BG 1488 ON hingga menewaskan Surini (54).

 

Saat ini, lanjut Agung, Brigadir K sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah diamankan di Ditreskrimum Polda Sumsel. Dia akan diproses secara hukum pidana umum.

"Kami akan cek kejiwaan oknum anggota Polri ini segera. Ia juga sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penembakan karena lalai dalam bertugas," ucap Agung, Sabtu (22/4/2017).

(Baca juga: Kronologi Penembakan Mobil Satu Keluarga oleh Polisi di Lubuklinggau)

Agung menambahkan, Brigadir K bisa diberhentikan sebagai anggota kepolisian. Namun, pihak Reskrim dibantu Propam Polda Sumsel sedang memproses kasus ini lebih lanjut.

"Kami juga akan selidiki sopirnya, Diki (30). Dia tidak miliki SIM dan plat mobil juga palsu. Kami sedang lakukan lidik dan mencari tahu mobil dari mana ini," tutup Kapolda.

(Baca juga: Penembakan Mobil Satu Keluarga, Polisi Sebut Kaca Gelap Tak Mau Dibuka)

 



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun