Sebagai informasi tambahan, perusahaan retail raksasa memiliki takaran untuk mengukur efektivitas Planogram dengan menghitung produktivitas per meter persegi. Setiap areal jualan akan dievaluasi. Yang kurang maksimal akan direvisi ulang.
Dua. Meningkatkan Omzet
Teknik Planogram yang baik juga bisa menambah minat berbelanja. Produk yang sama dipajang merata, di sampingnya mungkin terletak produk pendukung. Awalnya, pelanggan mungkin hanya ingin membeli odol gigi, tapi sikat gigi pun ikut masuk keranjang belanja.
Asal ingat, jangan sampai air minum dalam kemasan ditaruh berdampingan dengan obat nyamuk. Pelanggan pun enggan membeli karena takut terkontaminasi.
Tiga. Memudahkan Kontrol Barang Keluar Masuk
Toko sedang ramai-ramainya. Tanpa sadar produk A habis diborong. Di akhir hari kita baru sadar jika ada display yang sudah kosong. Padahal jika produk tersebut tetap terisi di sana, kemungkinan besar omzet penjualan akan meningkat.
Planogram yang bagus dan tersosialisasi dengan baik akan membuat pemilik toko siaga untuk selalu menambah kembali jumlah stok yang terpajang. Selain itu juga bermanfaat untuk membuat pelanggan tidak bingung karena merchandise terlalu sering berpindah-pindah tempat.
Empat. Memperindah Toko
Teknik Planogram juga mengandung seni estetika. Produk sejenis akan terlihat bagus terpajang. Pelanggan merasa nyaman melihatnya dan betah berlama-lama di toko. Dan akan kembali lagi jika mereka membutuhkan sesuatu.
Jika toko berantakan, barang dagangan sulit dicari. Bisa saja para pelanggan enggan kembali lagi.
Lima. Membentuk Citra Toko