Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kampong Wentira, yang Lebih Seram dari Desa Penari

22 Mei 2022   07:17 Diperbarui: 22 Mei 2022   07:18 5760
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Syahdan mobil pun dikirim ke sana. Menurut para pengantar, tempat yang mereka kunjungi adalah sebuah kotanya besar nan megah. Setelah keluar dari sana, mereka baru sadar jika jalanan yang ditelusuri ternyata adalah hutan belantara yang tidak berpenduduk.

Lalu ada lagi kisah yang terjadi sesaat setelah tsunami besar melanda Palu. Konon sebuah KTP ditemukan. Kelihatannya biasa saja, seperti pada umumnya KTP. Tapi, yang membedakan adalah tulisan yang tertera; Pemerintahan Pusat Uwentira, Sulteng.

Gambar: kanzuqalam.com
Gambar: kanzuqalam.com

Kisah Wentira adalah legenda rakyat dari Suku Kaili. Oleh sebab itu kepercayaan Wentira dan keberadaan Suku Kaili adalah dua hal yang tak terpisahkan. Bahkan pada sebuah lokasi, berdiri sebuah monumen yang bertuliskan Nbapa (Kampung) Uwentira.

Dikutip dari sumber [1], Moh Herianto, koordinator Komunitas Historia Sulawesi Tengah menjelaskan bahwa Wentira mendapatkan julukan sebagai Kerajaan Jin Terbesar di Indonesia.

Konon kerajaan ini sangat maju, modern, dan makmur. Semua wilayah di sana terbuat dari emas. Tidak ada penduduknya yang miskin.

Tapi, namanya juga desa ghoib, para jin tentunya punya cara tersendiri untuk mengelabui para manusia.

Dan sebagaimana pada kisah Desa Penari, ada beberapa aturan yang wajib ditaati jika berkunjung ke sana.

Yang pertama tentunya harus atas izin pemandu adat setempat. Yang kedua adalah tidak bisa mengambil apapun dari sana. Yang ketiga, tidak boleh berbicara sembarangan. Dan yang terakhir, tidak boleh melakukan perbuatan asusila. Jika larangan ini dilanggar, maka nyawa taruhannya.

Selain itu, secara kasat mata kita bisa melihat jika tugu Nbapa Uwentira dicat berwarna kuning. Di sepanjang jalan menuju ke daerah tersebut, juga berjejer beberapa rumah mungil berwarna kuning.

Gambar: solopos.com
Gambar: solopos.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun