Katakan kepada "bapakmu". Tidak perlulah ia memamerkan hartanya. Harga dirimu tak seberapa dibandingkan tagihan rumah sakit Ibumu.
Katakanlah itu ketika ia membuka kutangmu.
**
Katakan kepada "bapakmu". Tidak perlulah ia kegirangan. Kulitmu putih alami. Mulus, seperti punya istrinya dua puluh tahun lalu.
Katakanlah kita ketika engkau sedang terlentang, tak berdaya ditindih dosa.
**
Katakan kepada "bapakmu". Tidak perlulah ia memuji diri. Jempol menunjuk ke atas, bukan ke paru dan dada. Bagian yang sering dia remas darimu.
Katakanlah itu ketika engkau menghisap jempolnya, agar ia tahu arti dari mengacung.
**
Katakan kepada "bapakmu". Tak perlulah ia menguliahimu. Ayahmu hanya seorang kacung. Tak berpendidikan untuk membiayai kuliah.