Percecokan di antara suami istri wajar terjadi. Namun, bukan untuk saling menyalahkan, namun untuk saling mengoreksi. Cinta harus bisa saling mengedapankan kemanusiaan, bukan untuk permusuhan.
**
"Hanya ada satu Nyonya Soeharto, dan tidak ada lagi yang lainnya," ujar Pak Harto dikutip dalam buku, Soeharto: Pikiran, Ucapan, dan Tindakan Saya (halaman 229).
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!