Meskipun tidak resmi, tetapi banyak yang menduga jika unsur politik sangatlah kental. Konon kasus tersebut sengaja ditutupi karena ada kepentingan besar yang harus dijaga.
Bahkan dalam kasus pemerkosaan Sum Kuning, publik sudah bisa menduga siapakah para tersangka. Tapi, konon mereka adalah anak penggede. Jadi, untuk alasan "keamanan," jadilah seorang tukang bakso yang menjadi kambing hitam.
Baca juga: Misteri Pemerkosaan Sum Kuning, Titah Presiden hingga Dicoptnya Kapolri
Begitu pula halnya dengan kasus pembunuhan peragawati Ditje. Lelaki bernama Muhammad Sirajuddin alias Pak De yang menjadi sasaran tunjuk. Ia adalah orang dekat korban dan dituduh menghabisi nyawa Ditje gegara masalah uang.
Padahal menurut rumor yang beredar, korban dihabisi karena ada masalah cinta segitiga yang melibatkan mantan orang kuat di negeri ini.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Ditje
Apakah kematian ibu dan anak ini bermuatan politis? Apakah karena TKP telah banyak berubah? Atau jangan-jangan kedua korban adalah sasaran acak pembunuh psikopat?
Tapi, rasanya dalam kasus pembunuhan di Subang, tidak ada yang aneh. Tapi, entahlah. Jika memang demikian, maka seharusnya kasus ini sudah saatnya disimpulkan. Namun, sekali lagi, entahlah!
Semoga kasus ini cepat ditangani dengan baik. Masyarakat sudah cukup dibuat resah atas kondisi kejahatan yang masih merajalela.
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS