Sabina bahkan mengakui jika dirinya dulu adalah sosok yang kasar, kejam, dan nakal. Sayatlah yang mengubah hidupnya.
Thet Htar Thuzar
Atlet bulutangkis asal Myanmar ini barus saja kalah telak dari pebulutangkis Indonesia, Gregori Mariska Tunjung. Skornya 11-21, 8-21.
Namun, netizen Indonesia salah fokus. Bukannya beri selamat kepada Gregori, komentar malah membanjiri laman medsos Thet. Isinya pujian terhadap wajah cantik atlit kelahiran tahiun 1999 ini
Namun, banyak yang tidak tahu tentang jalan terjal yang ditempuh oleh Thet. Seharusnya tampil di Olimpiade itu membanggakan negara.
Tapi, Thet justru mendapat kecaman dari warga Myanmar. Sebabnya ia dituduh tunduk pada pemerintahan Junta Militer.
Thet berusaha netral, ia mencoba meredakan emosi rakyat Myanmar dengan mengunggah tulisan di medsosnya.
"Saya akan berusaha menjadi perwakilan yang terbaik bagi semua rakyat Myanmar," demikian tulisnya.
Namun, kecaman justru semakin banyak yang datang. Menyatakan tidak akan mendukung Thet, hingga dicap sebagai pengkhianat.
Kendati demikian, Thet tetap tegar. Ia bangga menjadi atlit bulutangkis pertama Myanmar di Olimpiade.
Alicia Schidmt