Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Rahasia Keperkasaan Kaisar Cina, Obat, Filsafat, hingga Angka

3 Juli 2021   05:13 Diperbarui: 3 Juli 2021   05:13 2911
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukan Kaisar namanya jika tidak punya selir. Apalagi cerita eksotis yang datang dari negeri tirai bambu.

"Belajarlah sampai ke negeri Panda," pepatah kuno, antara relevan dan tidak relevan dengan tulisan ini.

Termasuk bagaimana caranya memiliki stamina yang kuat di ranjang. Konon Kaisar Huang Ti dari Dinasti Han memiliki 20.000 selir yang tinggal di Kota Terlarang.

Kendati demikian, tulisan ini tidak mengajak Anda untuk beristri lebih dari satu. Namun, mengetahui rahasia Raja yang mampu meniduri puluhan ribu wanita, memiliki manfaatnya tersendiri.

Sebagai lelaki, keperkasaan perlu dijaga. Paling tidak, biar diri tidak penasaran akan rahasia Tiongkok Kuno yang melegenda.

Jamu dan Obat-obatan Tradisional

Obat Tradisi China adalah salah satu yang terkenal di dunia. Terdiri dari ribuan hingga puluhan ribu ramuan dan resep, segala macam penyakit bisa diobati.

Sejak lama Kaisar China mendapat bantuan dari para tabibnya. Beberapa ramuan dianggap mampu meningkatkan libido dan stamina.

Solusi singkat ini masih banyak diyakini hingga kini. Dari apotik hingga toko obat, berbagai ramuan ereksi bertebaran di sana-sini.

Namun, jangan sesekali diminum tanpa resep dokter. Telah banyak para Arjuna berguguran di ranjang demi menaklukkan para Drupadi hingga Ulupi.

Jika ingin mencoba, paling tidak gunakanlah ramuan alami. Mulai dari jahe-madu-telur, hingga jeruk purut-garam. Resepnya bertebaran di dunia maya. Paling tidak jika si Otong masih belum berfungsi, jantung Anda bebas resiko.

Olahraga Kamasutra

Konon untuk mempertahankan stamina, para Kaisar China juga rajin berolahraga. Bukan angkat besi atau senam pagi, tetapi olahraga yang sesuai dengan wibawa Sang Raja.

Salah satunya adalah berburu binatang liar. Terlihat hebat di atas kuda dengan jubah keemasannya.

Rusa menjadi salah satu yang terfavorit. Tersebab binatang ini memiliki obat keperkasaan bagi yang bisa menaklukkannya. Kijang muda yang terbunuh, tanduknya harus langsung dipotong.

Darah segar yang mengucur dicampur ke dalam arak kualitas satu. Sang Raja harus langsung meminumnya. Itulah obat manjur untuk meningkatkan stamina kejantanan bagi sang Raja.

Di zaman sekarang berburu rusa adalah hal yang sangat sulit. Mencari darah segar dari tanduk kijang juga tidak mungkin. Namun, melakukan olahraga ringan masih sangat memungkinkan.

Sesuaikan olahraga dengan usia. Jangan sampai kena serangan jantung di lapangan bulutangkis.

Yang paling disarankan adalah senam pagi atau Tai Chi. Senam kegel juga boleh. Senam ini bisa membantu menguatkan otot panggul bawah. Konon bisa membuat diri lebih prima dalam persenggamaan.

Filosofi Yin-Yang

Tabib Sun Simao (590-862) disebut sebagai Raja Obat Tiongkok Kuno. Selama hidupnya, ia telah menerbitkan 7300 resep pengobatan.

Selain ilmu pengobatan, Sun juga mempelajari anatomi manusia. Seluruh aktivitas anggota tubuh dihubungkan langsung dengan kesehatan.

Sun juga mengembangkan teori Yin-Yang dari filsafat Taoisme Kuno. Prinsip dasarnya adalah lelaki bersifat Yang, berkonotasi keras, kering, dan panas seperti api. Sementara itu, wanita adalah Yin yang cenderung lembut, dingin, basah, seperti air.

Filsafat ini kemudian digunakan oleh para Kaisar Tiongkok tentang hubungan ranjang. Dikatakan bahwa sebuah hubungan seksual yang memuaskan hanya akan terjadi bila terciptakan keseimbangan antara Yin dan Yang.

Seks tidak bisa tabu. Ia harus alami terjadi, sebagaimana fenomena alam. Bukan untuk dilawan, tapi dijadikan kawan. Istilah kerennya adalah foreplay.

Untuk lebih jelasnya, sila ulik dua artikel di bawah ini;

Baca juga: Bagaimana Filosofi "Yin-yang" Menciptakan Hubungan Seks yang Dahsyat

Baca juga: Menikmati Hubungan Seks yang Dahsyat dengan Filosofi "Yin-yang"

Nah, kesalahan terbesar dari manusia modern adalah mempelajari seks dari novel Enny Arrow atau Film Maria Osawa. Mereka tidak menganggap seks sebagai seni, melainkan nafsu yang harus cepat dituntaskan.

Angka Matematika Seks

Ilmu hitung sudah ada sebelum orang mengenal matematika. Di berbagai belahan dunia kuno, angka sudah digabung-gabungkan untuk mendapatkan nilai tertentu.

Begitu pula halnya di ranjang. Dikutip dari sebuah artikel di bbc.com, konon seorang raja mengandalkan saran penasehatnya untuk bisa meniduri 121 orang wanita yang terdiri dari;

1 Permaisuri, 3 Istri Senior, 9 Istri Muda, 27 Selir, dan 81 Budak Wanita.

Menurut anjuran, ke-121 wanita ini harus bisa digilir dalam waktu 15 malam. Pertimbangannya adalah siklus perputaran bulan.

Struktur wanita yang terpilih dibuat berdasarkan konsep matematika yang bernama geometric progression. Dimana jumlah orang dari kelompok pertama akan bertambah tiga kali lipat dari jumlah orang dalam kelompok berikutnya;

1-3-9-27-81. Semuanya merupakan hasil perkalian tiga dari angka sebelumnya.

Jadwal yang diatur pun berdasarkan rumus matematika;

1 malam untuk Permaisuri seorang diri.

1 malam lagi bagi tiga Istri Senior sekaligus.

1 malam berikut untuk sembilan Istri Muda sekaligus.

3 malam selanjutnya untuk Selir yang dibagi menjadi sembilan kelompok, masing-masing sembilan wanita.

9 malam terakhir untuk para budak yang dibagi menjadi sembilan kelompok dengan jumlah 9 wanita per kelompok.

Jika ditotal, maka: 1+1+1+3+9 =15 malam.

Hal ini harus dijaga ketat, agar wanita dengan kasta tertinggi akan mendapat giliran pada malam bulan purnama. Di sinilah waktu yang terbaik bagi elemen Yin dan Yang saling berpadu. Tujuannya agar anak yang dilahirkan dari kasta tertinggi juga merupakan kualitas yang terbaik.

Nah, bagaimana dengan manusia modern? Tidak perlu dipraktekkan, cukup dipahami saja. 

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun