Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Patung Pahlawan Hendra Rahardja di Universitas Ternama China

3 Juni 2021   19:46 Diperbarui: 3 Juni 2021   20:10 1447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Patung Pahlawan Hendra Rahardja di Universitas Favorit China (tirto.id)

Baca juga: Hijrah Eddy Tansil, Rusuh di Indonesia, Kisruh di China

Harry Tansil lahir di Fuqing tahun 1913. Pada saat berusia 21 tahun, ia diajak iparnya berimigrasi ke Makassar. 

China zaman dulu tidak seperti sekarang. Terlebih Fuqing, daerah kelahiran Harry.

"Qiu Nian Han, Yu Nian Zai," Peribasaha setempat. Artinya "Sembilan tahun kekeringan, setahun bencana banjir."

Tepat mendeskripsikan kondisi Fuqing. Daerahnya tandus dan alamnya muram. Lahan tidak cocok untuk pertanian. Tanahnya tercemar garam pekat dari lautan.

Orang Fuging adalah perantau alami. Lebih baik berkelana daripada mati. Pantai dan gunung pun didaki. Mimpi jadi orang kaya, kendati tidak pasti.

Pun halnya dengan Harry. Tapi, ia berhasil membuktikan diri. Di Makassar, ia sukses. Walaupun reputasinya kempes. 

Pada tahun 1981, Harry berkunjung ke kota kelahirannya. Tanpa terasa 47 tahun sudah ia merantau. Saat itu, Eddy baru berusia 20 tahunan. Ia juga turut serta memantau.

Membuktikan diri, aktualisasi pertiwi. Harry membangun banyak fasilitas di tanah leluhurnya. Dari jalan, irigasi, rumah sakit, sekolah, hingga tivi kabel.

Ia juga tak segan membagi-bagi hadiah. Dari sepeda kumbang, mesin jahit, cincin emas, hingga angpao bagi orang miskin. 

Baca juga: Jejak Keluarga Tansil, Cek Kosong, hingga Keberadaan Eddy Tansil

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun