Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Popularitas Penulis Wanita di Kompasiana, Bagus Mana dengan Penulis Laki-laki?

24 April 2021   17:57 Diperbarui: 24 April 2021   18:02 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Popularitas Penulis Wanita di Kompasiana, Bagus Mana dengan Penulis Lelaki? (kompasiana.com)

"Kalau mau jadi penulis, laki-laki akan berpikir, sanggup atau tidak biayai keluarga," kata Hetih.

Namun demikian, genre romantis tetap dikuasai oleh para wanita. Sebabnya jenis kelamin adalah identitas diri yang tak bisa dipungkiri. Mewakili cara kita bersikap, berinteraksi, peran dalam masyarakat, serta ekspektasi yang tersemat pada diri kita.

Identitas gender bahkan lebih luas daripada agama, ras, atau pun suku. Dalam kenyataannya, memang benar bahwasanya ada hal yang dimiliki oleh wanita yang tidak dimiliki oleh lelaki.

Para penulis wanita melihat dunia dari sisi feminin dan maskulin. Mereka bisa memakai celana jins, sementara pria tidak mungkin mengenakan rok.

Para penulis wanita melihat pahlawan dari sisi kemanusiaan. Mereka bisa menulis suami mereka yang menyiram tanaman bunga, sementara pria sedikit malu-malu menceritakan mengenai lipstik dan bedak.

**

Men are From Mars, Women are From Venus

Buku karya John Gray ini sangat gamblang menjelaskan perbedaan mendasar dari pria dan wanita.

Konflik gender sering terjadi. Bukan hal yang aneh jika pria dan wanita memiliki cara pandang yang berbeda terhadap sebuah hubungan.

Namun, jika dipikir lebih jauh lagi, mendengarkan wanita menuturkan kisah percintaan mereka akan jauh lebih menarik dari lelaki.

Wanita memiliki kelebihan dalam memandang sebuah hubungan. Kisah cinta terasa berbeda di kepala mereka. Inilah yang mungkin memberikan perbedaan mendasar mengapa tulisan romantis mereka lebih diminati. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun