Walaupun demikian, para peneliti menemukan fakta bahwa kita akan memercayai orang asing jika wajah mereka mirip dengan seseorang yang kita kenal dan kita sukai. Sebaliknya, jika wajah yang mirip dengan artis yang sering memainkan tokoh penjahat, atau wajah mantan yang kejam, maka dengan sendirinya otak akan mengirim sinyal "bahaya."
Pembahasan semakin menarik jika efek Respons Pavlovian ini berhubungan dengan pilkada atau pileg. Sesaat sebelum Joe Biden terpilih, adik saya di Amerika mengirimkan gambar wajah Biden dengan wajah Kapten Amerika versi tua dari film Avengers End Game. Apakah ini salah satu yang menjadi penyebab kemenangan Biden? Saya kurang paham.
Nah, ternyata jika para pemilih tidak memiliki hubungan yang terlalu khusus dengan calon tertentu, maka konon, ia akan memilih wajah yang "kelihatannya baik."Â Tentunya makna "kelihatan baik" ini adalah hal yang sangat subyektif.
Rasa penasaran terhadap kembaran ini telah lama "menghantui" banyak orang dari berbagai generasi. Namun di zaman globalisasi hal ini menjadi jauh lebih mudah karena perkembangan internet.
Pun halnya dengan foto syur yang mirip Anya Geraldine. Tidak dapat dipungkiri, bahwa Anya lagi naik daun dengan jutaan penggemar di seluruh dunia. Nah, seluruh wajah yang sedikit "cantik" saja akan disematkan dengan label "mirip si ini, mirip si itu."
Entah benar atau tidak, apakah foto syur mirip Anya tersebut, benar-benar mirip? Tanyakanlah jujur kepada pikiranmu, karena sejujurnya, ia lah yang menyimpan linknya. Selamat Menyaksikan!
Baca juga: Doppelgaenger, Anda Memiliki 7 Kembaran di Dunia, Begini Cara Menemukannya
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI