Bahkan Indonesia pun yang dulu memutuskan hubungan bilateral dengan Tiongkok, saat ini bila tidak dapat bantuan investasi dari Tiongkok, diperkirakan pembangunan ekonomi di indoesia dapat melambat? Pada akhirnya secara tidak langsung Indonesia juga bergantung dengan Tingkok?
Maka dari itu melihat bagaimana prinsip Negara Tiongkok sendiri saat ini, yang maju serta kondisi negaranya yang relative stabil dan menjadi saah satu kekuatan ekonomi dunia.
Meskipun prisip tiru, modivikasi, dan jual menjadi hal lumrah terjadi di Tiongkok dengan barang-baragnya yang murah menguasai pasar dunia.
Lebih dari itu, berbicara tiongkok bukan sekedar dari bagaimana startegi bernegara mereka dapat maju. Akan tetapi manusia-manusia Tingkok atau cina sendiri juga seharusnya dipandang sebagai dasar utama dari kemajuan cina baik dalam bisnis maupun strategi ekonomi mereka.
Saya ingat bagaimana cerita Supir Taxi orang cina entah ini nyata atau fiksi tetapi setidaknya kisah cerita ini dapat diambil pelajarannya. Ada penumpangnya perempuan telanjang "bugil", ia "sang supir" memandangi terus perempuan itu dari ujung kaki hingga ujung kepala yang membuat penumpang perempuan bugil itu kesal dilihatin terus, sambil marah!
"Berkata; memang kamu belum pernah melihat orang telanjang "bugil"? Sang supir taksi itu menjawab bahwa dirinya lagi mencari tahu, perempuan bugil itu simpan uang atau kartu kredit dimana untuk bayar dirinya".
Pelajaran dari kesimpulan cerita supir taxi itu menandakan bahwa orang cina sangat focus ketika mereka berusaha. Artinya jangan sampai focus lain mengambil peratian pada bisnisnya tersebut sehingga dirinya punya potensi rugi dan gagal berusaha.
Artinya dengan cerita tersebut orang-orang cina sendiri terlatih pada nalar yang rasional memandang segala sesuatu, baik itu yang bisa menguntungkan atau justru merugikan.
Kisah orang cina lain yang menunjukan bahwa orang cina itu gigih dan tekun, prihatin, serta tak terlalu serakah sehingga bisnis mereka dapat aman dan lancar dalam mengambil keuntungan.
Ini juga alasan mengapa toko orang cina selalu dapat lebih murah, atau setidaknya barang impor dari cina murah-murah tetapi standart barangnya juga lumayan.
Ada kisah menarik juga dari perantau cina sebut saja "Aseng" di Australia. Karena dirinya butuh tumpangan ia rela kerja di restoran Australia tanpa di gaji. Karena tekun dan kerja kerasnya semua bentuk pekerjaan di kerjakannya dari nyapu, cuci pirang dan sebaginya.