Mantan Calon Wakil Presiden dalam Pilpres 2019 ini muncul sekitar 10 detik dalam tiga pose berbeda di videotron yang terpajang persis di depan lampu merah dekat Halte Busway Kota Tua.
Iklan itu berisi pesan untuk memajukan UMKM dan tetap menjaga diri di tengah pandemi covid-19 bertajug Bukan Iklan Nyapres.
Seperti yang disampaikan oleh salah satu pedagang kota lama Dakri (39) dikutip CNNIndonesia.com, Rabu (30/12). Dirinya mengatakan iklan bukan nyapres Sandi sendiri sudah sedari awal bulan Desember terpampang dikawasan kota tua, menurut salah satu pedagang kaki lima di dekat Stasiun Kota Tua itu.
Saya simpulkan iklan bukan nyapres Sandiaga Uno sendiri bagi saya adalah hal yang menarik, dimana selain pesan moral, dirinya juga berpesan pada apa yang telah dicapainya dan mencipatakan sebauah kesadaran public kembali peran figuritasnya sebagai politikus.
Senada dengan fenomena bukan iklan nyapres sandi yang terpampang di kota tua, Jakarta cenderung menggunakan diksi kreativitas.
Kepala Departemen Politik dan Pemerintahan The Habibie Center, Bawono Kumoro, menyebut iklan yang berisi pesan-pesan di tengah Covid-19 Â dan mengajak membeli produk local adalah cara kreatif yang dilakukan Sandi untuk membuat dirinya tak dilupakan masyarakat.
Maka dari itu, mungkinkah dengan usia yang masih terbilang muda bagi sandiaga uno menapaki jalan politik sendiri dirinya masih punya hasrat untuk nyapres 2024 nanti?
Saya kira jawaban saya adalah tentu, apa lagi kini dirinya sudah menjadi mentri Jokowi, setidaknya figuritas nyapres dipilpres berikutnya masih ada 2024 masih menyala jika masih teringat oleh public mantan capres 2019.
Untuk itu bukan tidak mungkin hal-hal kecil seperti memasang iklan diri di videotron itu semakin membuat publik melihatnya sebagai salah satu merek untuk Pilpres 2024.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H