Maka dengan mimipi PKS, apakah realistis tahun 2024 akan memimpin pemerintahan Indonesia? Seperti diketahui Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi optimis partainya akan memimpin pemerintahan Indonesia pada 2024 mendatang.
Ungkapan otimisnya PKS sendiri memimpin pemerintah Indonesia pada 2024 yang akan datang disampaikan pada Senin (28/12) oleh Aboe Bakar Al-Habsyi pada acara Musyawarah Daerah (Musda) PKS yang berlangsung secara daring.
Tentu sebagai partai politik yang mengusung ide-ide islam konservatif, PKS tidak ditampik sudah mempunyai segmentasi simpatisannya sendiri.
Ditambah saat ini dalam pemerintahan Jokowi, PKS konsisnten menjadi oposisi pemerintah, yang dapat saja menambah nilai simpatisan orang-orang yang mungkin tidak sepakat pada kebijakan pemerintah Jokowi.
Maka ditegaskan oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu, kader PKS harus mampu mengoptimalkan suara dari masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo. Dia mengatakan jumlah masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Jokowi sangat banyak.
Sebagai bahan pertimbangan yang realistis Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengacu pada survei Litbang Kompas yang mencatat ada 52,5 persen masyarakat tidak puas dengan kinerja satu tahun pemerintahan Jokowi.
Dengan lebih banyaknya masyarakat yang tidak puas dengan kebijakan Jokowi mengacu pada survei Libang Kompas, Syaikhu mengatakan pemilu 2024 adalah momentum kemenangan PKS.
Selain itu Ahmad Syaikhu juga menyatakan partainya akan terus menjadi oposisi dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Dia mengatakan sikap politik itu dalam menjadi oposisi pemerintahan Jokowi merupakan keputusan DPP PKS.
Meski PKS menjadi partai oposisi, Ahmad Syaikhu menyampaikan PKS akan bersikap realistis dalam menilai kinerja pemerintah Jokowi-Ma'ruf. PKS akan mendukung program pemerintah yang secara nyata baik bagi masyarakat.
PKS sendiri juga memutuskan untuk mengusung kader dari internal partai menjadi calon presiden atau wakil presiden di Pilpres 2024 nanti sebagai konsistensi partai dalam mendukung kader-kadernya
PKS sendiri secara konsisten menjadi partai politik yang berada di luar pemerintahan selama pemerintahan Presiden Joko Widodo atau sejak 2014 hingga saat ini.