2. Diberikan nasihat dengan suara lembut.
3. Kadang saya terpaksa menegur dengan suara keras. Ini diduga anak bersangkutan suka dinasihati orangtuanya dengan nada tinggi.
4. Untuk anak tertentu, kadang saya membujuknya untuk pulang saja agar tidak mengganggu siswa lain.
Saya menduga, Langkah nomor 4 tidak mungkin dilakukan di sekolah karena orangtuanya bisa merasa anaknya telah diusir dan bisa saja dipenjarakan.
Sekarang saya sedang mencari tahu cara lembut mengatasi masalah-masalah di atas.
Untuk sementara, melihat kasus di atas, sangatlah pantas kalau ada guru yang membentak atau mencubit. Sangat Mungkin terjadi! Memang mungkin ada guru yang tidak pernah membentak.
Akan tetapi, tidak bentak tidak selalu bagus. Masih mungkin guru bersangkutan tidak berani atau tidak peduli. Buktinya, banyak sekali anak anak yang terlihat saya, mereka tidak sopan.
Anda tidak setuju bentak dan cubit? Coba dampingi guru bersangkutan dan bantu mengatasi anak-anak kita yang bandel. Jangan main penjara begitu saja, kawan! Jangan pula main hakim sendiri memukul guru hingga bonyok, sobat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H